Suara.com - Sejumlah aktivis dari Koalisi Masyarakat Anti Korupsi menggelar aksi teatrikal ala super hero di Car Fre Day, Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, hari ini Minggu (16/4/2017). Aksi digelar sebagai dukungan terhadap KPK menyusul teror yang dialami Novel Baswedan, penyidik senior di lembaga antirasuah itu.
Pantauan suara.com, tokoh-tokoh yang digunakan dalam aksi teatrikal itu beragam. Ada batman, power rangers hingga deadpool.
"Kami dari Koaaliasi Save KPK melakukan aksi teatrikal ini terkait teror terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan yang disiram air keras hingga menyebabkan cidera di bagian muka. Dalam aksi ini kami ajak super hero sebagai simbol untuk menjaga KPK dari aksi teror, dan pelemahan terhadap kerja-kerja pemberantasan korupsi," kata Tibiko Zabar Pradano, koordinator aksi Koalisi Save KPK di Bundaran HI.
Tibiko menuturkan, aksi teror terhadap Novel bukan yang pertama kali. Sebelumnya juga pernah ada sejumlah teror terhadap Novel dan keluarganya saat KPK menangani sejumlah kasus mega korupsi.
"Teror ini sengaja dilakukan oleh pihak-pihak tertentu untuk menghambat kerja-kerja KPK dalam mengusut kasus-kasus korupsi besar," ujar dia.
Karenanya, Tibiko mendesak aparat kepolisian dan pemerintah untuk mengungkap kasus teror tersebut. Dia juga meminta negara menjamin keamanan bagi para petugas KPK dalam menjalankan tugas.
"Kami mendesak Kapolri dan Presiden untuk mengusut tuntas kasus teror terhadap Novel dan penyidik KPK lainnya. Jangan sampai kasus teror tersebut terjadi kembali pada penyidik yang lain. Kami juga imbau KPK agar jangan takut, jangan gentar untuk mengusut kasus korupsi. Kami juga mengajak masyarakat untuk bersolidaritas mendukung KPK," katanya menuturkan.
Berita Terkait
-
Teror Penyidik, ICW Sarankan KPK Buat Unit Keamanan seperti SWAT
-
Kakak Andi Narogong Kasih 'Uang Taksi' ke Tim Teknis e-KTP
-
Ngotot Tolak Pencekalan Setnov, Motif Fahri Hamzah Dicurigai
-
Perjelas Pelaku Teror, Polda Telaah CCTV Rumah Novel di Puslabfor
-
Polisi Janji Usut Serius Teror Air Keras Novel Baswedan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kekayaan Mardiono yang Terpilih Jadi Ketum PPP, Tembus Triliun di LHKPN
-
Sosok Muhammad Mardiono, Klaim Terpilih Ketum PPP di Tengah Kericuhan Muktamar
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X