Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengharapkan proyek pembangunan jalan layang Bintaro Permai, Jakarta Selatan, segera diselesaikan. Jika proyek tersebut selesai, kendaraan tak perlu lagi melewati perlintasan kereta api.
"Lebih baik diselesaikan sekarang daripada nanti, sebab kalau kita tidak mulai ini semakin lama semakin macet, pembebasan lahan semakin mahal, lebih baik selesaikan sekarang daripada nanti," ujar Djarot ketika meninjau flyover Bintaro Permai, Jalan Bintaro Permai, Selasa (18/4/2017).
Selama proyek flyover dikerjakan, jalur tersebut ditutup untuk kendaraan umum.
Djarot mengimbau pengendara bersabar. Proyek tersebut ditargetkan selesai dalam dua tahun.
"Dua tahun mulai terasa, jadi kita nggak bisa tunda lagi (pembangunannya). Memang resiko kita dimaki warga. Pak wali (wali kota) sudah dimaki-maki dan sudah minta maaf," kata dia.
Djarot berharap setelah pembangunan flyover Bintaro Permai selesai tidak ada kecelakaan lalu lintas lagi di perlintasan kereta api.
"Kami berharap warga bisa menggunakan transportasi massal yang sudah tersedia bisa kereta api, jadi bisa memanfaatkan transportasi massal, jangan menunggu korban lagi. Kita cek betul yang bagus ya kita kerja sekali kerja langsung sekali bagus jangan sampai kerja dua kali kayak tol yang di Priuk itu, jangan sampai, sekali kerja tuntas sama sekali," kata dia.
Usai meninjau flyover Bintaro, Djarot juga meninjau Pasar Bintaro, pasar binaan pemerintah.
"Lebih baik diselesaikan sekarang daripada nanti, sebab kalau kita tidak mulai ini semakin lama semakin macet, pembebasan lahan semakin mahal, lebih baik selesaikan sekarang daripada nanti," ujar Djarot ketika meninjau flyover Bintaro Permai, Jalan Bintaro Permai, Selasa (18/4/2017).
Selama proyek flyover dikerjakan, jalur tersebut ditutup untuk kendaraan umum.
Djarot mengimbau pengendara bersabar. Proyek tersebut ditargetkan selesai dalam dua tahun.
"Dua tahun mulai terasa, jadi kita nggak bisa tunda lagi (pembangunannya). Memang resiko kita dimaki warga. Pak wali (wali kota) sudah dimaki-maki dan sudah minta maaf," kata dia.
Djarot berharap setelah pembangunan flyover Bintaro Permai selesai tidak ada kecelakaan lalu lintas lagi di perlintasan kereta api.
"Kami berharap warga bisa menggunakan transportasi massal yang sudah tersedia bisa kereta api, jadi bisa memanfaatkan transportasi massal, jangan menunggu korban lagi. Kita cek betul yang bagus ya kita kerja sekali kerja langsung sekali bagus jangan sampai kerja dua kali kayak tol yang di Priuk itu, jangan sampai, sekali kerja tuntas sama sekali," kata dia.
Usai meninjau flyover Bintaro, Djarot juga meninjau Pasar Bintaro, pasar binaan pemerintah.
Komentar
Berita Terkait
-
Djarot 'Ngamuk': Korupsi Segede Gajah Lewat, Kenapa Hasto dan Tom Lembong yang Cuma 'Kutu' Dihajar?
-
Jokowi Disebut Punya Kans Pimpin PSI, Djarot PDIP: Kita Nggak Ngurus, Kan Sudah Dipecat
-
Djarot di Pembekalan Kepala dan Wakil Kepala Daerah PDIP: Anda Tidak akan Jadi Tanpa Partai Politik
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
-
Persoalan Geopolitik Jadi Alasan Kongres PDIP Molor? Djarot Saiful Ungkap Alasannya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?