Ilustrasi KPU [suara.com/Adrian Mahakam]
Setelah ketegangan politik pilkada Jakarta reda, penyidik Polda Metro Jaya akan melakukan pemanggilan untuk mengungkap kasus penyebaran rekaman percakapan, chat sex, dan foto tak senonoh yang diduga dilakukan Firza Husein. Saat ini, polisi mempersiapkan surat pemanggilan pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab untuk diperiksa dalam kasus tersebut.
"Ya nanti kan ada jadwal pemanggilan (kepada Rizieq), sedang direncanakan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Senin (24/4/2017)
Namun, Argo belum dapat memastikan kapan Rizieq diperiksa.
"Besok kami lihatlah (informasi dari penyidik)," kata Argo.
Argo berkata sejauh ini penyidik telah memeriksa puluhan saksi kasus tersebut. Tak tertutup kemungkinan, saksi-saksi tersebut dipanggil lagi untuk mendalami informasi.
"Ya kami periksa dulu saksi-saksi yang lain, kekurangan pemeriksaan akan kami tambah periksa kembali. Sudah banyak saksi sepuluh lebih," kata dia.
Penyidik sudah meminta keterangan Firza Husein. Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana itu dipanggil sebagai saksi.
Kasus chat sex mencuat setelah situs Baladacintarizieq.com viral di media sosial.
Dalam kasus ini, polisi sudah mengirim Surat Perintah Dimulainya Penyidikan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Namun, dalam SPDP tersebut, polisi belum mencatumkan nama tersangka.
Sebelumnya, Firza dan Rizieq sudah membantah keras terlibat dalam konten tersebut.
"Ya nanti kan ada jadwal pemanggilan (kepada Rizieq), sedang direncanakan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Senin (24/4/2017)
Namun, Argo belum dapat memastikan kapan Rizieq diperiksa.
"Besok kami lihatlah (informasi dari penyidik)," kata Argo.
Argo berkata sejauh ini penyidik telah memeriksa puluhan saksi kasus tersebut. Tak tertutup kemungkinan, saksi-saksi tersebut dipanggil lagi untuk mendalami informasi.
"Ya kami periksa dulu saksi-saksi yang lain, kekurangan pemeriksaan akan kami tambah periksa kembali. Sudah banyak saksi sepuluh lebih," kata dia.
Penyidik sudah meminta keterangan Firza Husein. Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana itu dipanggil sebagai saksi.
Kasus chat sex mencuat setelah situs Baladacintarizieq.com viral di media sosial.
Dalam kasus ini, polisi sudah mengirim Surat Perintah Dimulainya Penyidikan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Namun, dalam SPDP tersebut, polisi belum mencatumkan nama tersangka.
Sebelumnya, Firza dan Rizieq sudah membantah keras terlibat dalam konten tersebut.
Komentar
Berita Terkait
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
-
5 Fakta Panas Bentrok Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab yang Sebabkan 15 Orang Terkapar
-
Siapa Dalang Penyerangan di Ceramah Habib Rizieq? 5 Orang Terluka Sajam, Ini Tuntutan HRS
-
Benarkah Ada Surat Perintah di Balik Aksi Tolak Habib Rizieq di Pemalang?
-
Terungkap! Ada Kesepakatan Damai Antara FPI dan PWI-LS Seminggu Sebelum Ceramah Rizieq Shihab
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre