Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara [suara.com/Marselinus Kalis]
Baca 10 detik
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyelamatkan wajah pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebelum dilantik Oktober nanti dengan menginstruksikan Wali Kota Jakarta Utara Wahyu Haryadi untuk segera menertibkan bangunan ilegal yang kembali bermunculan di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara.
"Aku sih sudah bilang wali kota gusur saja. Kasihan sama Pak Anies nanti kalau nggak digusur. Janjinya dia (saat kampanye) nggak digusur, tahu-tahu digusur kan nggak enak," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/5/2017).
Ahok memilih pasang badan demi Anies-Sandiaga.
"Aku sih sudah bilang wali kota gusur saja. Kasihan sama Pak Anies nanti kalau nggak digusur. Janjinya dia (saat kampanye) nggak digusur, tahu-tahu digusur kan nggak enak," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/5/2017).
Ahok memilih pasang badan demi Anies-Sandiaga.
"Kalau sekarang kan enak, (Anies bisa) bilang bukan gue yang gusur, tapi Ahok yang gusur," kata Ahok.
Tapi, Ahok belum tahu kapan pemerintah Jakarta Utara akan menertibkan bangunan liar tersebut.
"Aku nggak tahu (kapan pastinya). Aku sudah minta Wali Kota tertibin. Ya saat rapim sudah minta," kata Ahok.
Sekretaris Daerah Jakarta Saefullah mengatakan telah menegur Satuan Polisi Pamong Praja karena membiarkan warga kembali mendirikan bangunan di sana.
"Satpol PP tadi sudah ditegur. Minggu ini mau dirapikan, kami tertibkan lagi," ujar Saefullah di Balai Kota.
Menurut laporan Wali Kota Jakarta Utara Wahyu Haryadi di lokasi tersebut muncul sekitar 300 bangunan liar.
Ketika dulu ditertibkan, warga sebenarnya sudah diberi tempat di rumah susun sederhana sewa Marunda, Rawa Bebek, dan Cipinang. Saefullah belum dapat memastikan apakah warga menempati Kampung Akuarium merupakan warga rusunawa atau bukan.
"Belum tentu (warga yang sebelumnya digusur) itu, makanya mereka KTP-nya dimana?. Apa betul nggak punya rumah, kalau nggak punya rumah akan kita fasilitasi di rusun," kata Saefullah.
Saefullah mengatakan ada 340 kepala keluarga yang sudah direlokasi pemerintah ke rusun di tiga lokasi. Semua mendapatkan fasilitas yang layak dibandingkan di Kampung Akuarium.
"Itu kan harusnya udah bebas gitu lho, mereka harusnya bergeser dari situ," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
-
Dari Rival Sengit Jadi Kawan Koalisi? Anies Baswedan Jawab Soal Potensi 'Duet' dengan Ahok
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama
-
Penggaung Jokowi 3 Periode Masuk Kabinet Prabowo, Rocky Gerung: Qodari Konservatif, Tak Progresif!
-
Geger di India, Wabah Amoeba Pemakan Otak Renggut Nyawa Bayi hingga Lansia
-
Tepis Kabar Rektor IPB Arif Satria Bakal Dilantik Jadi Kepala BRIN, Mensesneg: Belum Ada Hari Ini
-
Alasan Kuat Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Beliau COO Danantara