Suara.com - Kementerian Hukum dan HAM memastikan sebanyak 234 orang tahanan dan narapidana belum tertangkap, setelah berhasil kabur dari Rumah Tahanan Klas IIB Kota Pekanbaru di Jalan Sialang Bungkuk, Provinsi Riau, Jumat (5/6/2017) kemarin.
"Setelah didata, penghuni yang kemarin kabur ada 448 orang. Dari jumlah itu, 234 yang belum ditangkap," kata Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kemenkum HAM, I Wayan Kusmiantha Dusak, Sabtu (6/5).
Sementara hingga Sabtu siang, total tahanan yang telah ditangkap TNI-Polri dibantu masyarakat maupun menyerahkan diri sebanyak 213 orang.
Angka pasti total tahanan dan narapidana yang melarikan diri dari Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru sempat simpang siur sejak Jumat kemarin.
Polda Riau sebelumnya memperkirakan jumlah tahanan yang kabur mencapai lebih dari 300 orang. Sementara, Kanwil Kemenkumham Riau sempat membantah angka tersebut, dan menyatakan total yang kabur tidak lebih dari 200 orang.
Kini, pekerjaan Polisi dan TNI akan semakin berat dengan total tahanan yang masih kabur sebanyak 234 orang.
Menanggapi kondisi tersebut, Wayan meminta bantuan jajaran Polda Riau untuk tetap melakukan penyisiran dan pengejaran kepada para tahanan yang melarikan diri.
"Kita minta ke Pak Kapolda terutama pak Kapolres untuk tetap melakukan penyisiran," ujarnya.
Hingga Sabtu sore, jajaran Polda Riau masih terus melakukan pengejaran terhadap para tahanan yang kabur.
Baca Juga: Mitsubishi Triton Berambisi Rebut Pasar yang Dilepas Ford Ranger
Selain itu, Polda Riau juga meminta ratusan tahanan Klas II B Pekanbaru yang kabur agar menyerahkan diri kepada petugas.
"Sebaiknya menyerahkan diri, daripada nanti kontraproduktif karena petugas kami di lapangan akan melakukan tindakan tegas dan terukur," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog