Suara.com - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta masyarakat mendoakan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Djarot dipenjara di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat karena terbukti melakukan penodaan agama.
Karangan bunga yang dikirim masyarkaat sebagai bentuk ucapan terima kasih untuk Ahok dan Djarot mulai dibersihkan dari halaman Balai Kota DKI.
"Ya sudah kalau bunga sudah bersih (dari Balai Kota), saya cuma minta dukungan doa saja, minta dukungan doa kepada seluruh warga supaya yang pertama Pak Ahok diberikan kekuatan dan kesehatan," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2017).
Kemudian, Djarot juga ingin didukung masyarakat Jakarta selama menggantikan posisi Ahok memimpin pemerintahan di DKI. Mengingat, masa jabatan Ahok dan Djarot akan berakhir Oktober 2017.
"Yang kedua ya supaya tugas-tugas kita melayani masyarakat bisa di backup penuh oleh masyarakat sehingga pelayanan bisa berjalan dengan baik," kata Djarot.
Selasa (9/5/2017) lalu, majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menyatakan Ahok bersalah melakukan penodaan agama dan menjatuhkam vonis 2 tahun penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo