Suara.com - Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mendadak diminta melepas 286 relawan Lomba Mulung Sungai Ciliwung ke-9 di Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/5/2017).
Sandi mengakui terkejut diajak Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto untuk menghadiri kegiatan pelepasan relawan Lomba Mulung Sungai Ciliwung disela-sela kegiatan larinya.
"Ini tidak direncanakan, bagi saya ini kejutan, apalagi gerakan ini tujuannya agar Ciliwung bebas sampah," kata Sandi, seperti dilansir Antara.
Sebanyak 286 orang relawan yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi di Bogor, dan komunitas peduli lingkungan dikerahkan mendampingi masyarakat di 13 kelurahan yang dilintasi Sungai Ciliwung melakukan aksi mulung sampah.
Lomba Mulung Sampah Ciliwung tahun ini merupakan yang kali kesembilan digelar oleh Komunitas Peduli Ciliwung (KPC) Bogor bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bogor.
"Hatur Nuhun pisan Pak Wali, Bogor membuat kegiatan mulung sampah di Ciliwung," kata Sandi.
Menurut Sandi, Sungai Ciliwung harus bebas sampah, karena berkaitan dengan kondisi DKI Jakarta di wilayah hilir.
"Sekarang tidak zamannya lagi kerja sendiri-sendiri. Ayo kita kerja bareng membersihkan Ciliwung," kata Sandi.
Baca Juga: Hari Kebangkitan Nasional, Ini Pesan Plt Gubernur Jakarta Djarot
KPC dan Pemerintah Kota Bogor telah menyelenggarakan Lomba Mulung Sampah Ciliwung sejak sembilan tahun lalu.
Sebanyak 12.276 warga Kota Bogor telah turun ke Sungai Ciliwung dan mengangkat sampah 15.939 karung dari Ciliwung.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu