Suara.com - Rumah Partisipasi bentukan pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sedang sepi. Tidak ada aktivitas di rumah mendiang Ali Sadikin itu, Selasa (16/5/2017) ini.
Di rumah tersebut hanya ada dua orang penjaga, dan satu orang warga. Namun mereka sekedar berbincang di pos satpam. Sedangkan di rumah utama, tampak sepi.
"Hari ini nggak ada aktivitas sama sekali. Pak Boy Sadikin juga ada di luar kota. Kita juga nggak ada pemberitahuan soal aktivitas hari ini," kata Satpam Rumah Partisipasi, Imam, Selasa siang.
Ada beberapa warga yang sempat datang ke rumah tersebut pada hari ini. Akan tetapi, di rumah tidak ada Anies-Sandi ataupun tim yang bisa melayani warga yang ingin menyampaikan aspirasinya.
"Ada sih tadi warga yang datang. Tapi ya mereka balik lagi karena tidak ada siapa-siapa. Tidak ada aktivitas," ujar Imam.
Sebelumnya, pasangan Anies-Sandiaga mengumumkan rumah yang terletak di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat itu dimaksudkan sebagai tempat warga DKI Jakarta untuk menyampaikan keinginan kepada Anies-Sandiaga atau kepada tim.
Aspirasi warga lalu ditampung oleh tim dan akan diterjemahkan dalam bentuk program kerja Anies-Sandiaga. Anies-Sandiaga menyebut cara seperti itu adalah kepemimpinan yang menggerakkan dan membangun kembali semangat gotong royong masyarakat.
"Rumah ini akan jadi tempat kegiatan kami bersama masyarakat. Namanya bukan rumah aspirasi, tapi rumah partisipasi. Kami mulai hari ini sampai Oktober, memberikan kesempatan pada warga untuk menyampaikan usulan, pandangan dan kita diskusi. Disini kita bersma-sama berpartisipasi mempersiapkan kepemimpinan periode 2017-2022," kata Anies saat pertamakali membuka rumah Ali Sadikin sebagai rumah partisipasi Anies-Sandi, Senin (8/5/2017).
Baca Juga: Anies Ceritakan Kenapa Sudirman Said Jadi Ketua Tim Sinkronisasi
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok
-
Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
-
Prabowo Akui Keracunan MBG Masalah Besar, Minta Tak Dipolitisasi
-
Di Panggung Muktamar, Mardiono Minta Maaf dan Akui Gagal Bawa PPP Lolos ke Parlemen
-
Anggota TNI Ngamuk di Gowa, Kapuspen TNI: Kami akan Perkuat Pengawasan!