Ketua Umum Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Ade Komarudin menyebut permasalahan isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) bermula dari pemilihan kepala daerah Jakarta 2017 lalu. Mantan ketua DPR itu takut isu SARA akan kembali digencarkan dalam kampanye Pilkada Serentak 2018.
Menurut Ade, pemerintah harus memberikan perhatian khusus bila isu SARA kembali terjadi pada Pilkada 2018.
"Ini, kan dimulai dari sekarang dari awal pilkada DKI dan mulai melebar kemana - mana. Bahkan pilkada Jawa Barat juga bisa jadi seperti itu (dimainkan Isu SARA). Hanya karena pilkada DKI itu (mulai SARA). Kita harus antisipasi agar bangsa ini jangan sampai terpecah belah," kata Ade di acara HUT, ke - 57 Soksi, di Menara Citicon, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (20/5/2017).
Ade menambahkan semua pihak yang terlibat dalam pilkada jangan memainkan isu SARA. Sebab cara ini hanya mengedepankan kepentingan kekuasaan yang sesaat.
"Seharusnya semua pihak tidak menggoreng masalah SARA untuk menjadikannya bahan jualan politik. Untuk mencapai kemenangan jangka pendek," ujar Ade.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Geger Ayah Tiri Alvaro Bunuh Diri, 2 Polisi Jaga Kini Diperiksa Propam
-
Di Tengah Krisis Demokrasi, Pendiri Rappler Maria Ressa Desak Media Lakukan Kolaborasi Radikal
-
Bantah Rugikan Rp285 Triliun, Kerry Chalid: Justru Saya Bantu Negara Menghemat
-
Prabowo Turun Tangan, Resmi Beri Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Cs
-
Peringati Hari Guru, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh untuk Guru Non ASN dan Swasta
-
Kecam Insiden Penembakan Warga di Pino, Sultan Minta Kepala Daerah Selesaikan Secara Baik
-
Ketua DPD RI: Bullying Mengancam Keselamatan dan Masa Depan Generasi Muda
-
DPR Pertanyakan Kepastian Jumlah ASN yang Pindah ke IKN, Khawatir Infrastruktur Mubazir
-
Wajib Bekerjasama! Mitra dan Ka-SPPG Kunci Sukses Program MBG
-
Kasus Pajak Seret Eks Dirjen dan Bos Djarum, Kejagung Sita Sejumlah Kendaraan hingga Dokumen