Suara.com - Warga Israel ternyata sudah terlampau muak dengan kebijakan zionisme pemerintahannya sendiri, sehingga menduduki tanah milik Palestina dan menerapkan kebijakan rasialis.
Kemuakan tersebut diungkapkan ribuan warga Israel melalui aksi unjuk rasa di Kota Tel Aviv, untuk mendukung Negara Palestina dan menyetop 50 tahun politik pendudukan Israel.
“Ini untuk membuktikan kami, warga Israel, menentang pendudukan, kekerasan, dan rasialisme pemerintah Israel. Kami bersama warga Palestina menentang penindasan,” tutur Avi Buskila, pemimpin Peace Now yang mengoordinasikan aksi tersebut, seperti dilansir Al Alam, Minggu (28/5/2017).
Presiden Palestina Mahmoud Abbas memberikan pernyataan tertulis untuk mendukung aksi massa tersebut.
"Tidak ada suara yang paling lantang keculai menyerukan perdamaian, hak menentukan nasib sendiri, kemerdekaan dari aksi pendudukan,” tulis Abbas.
Isaac Herzog, pemimpin Partai Buruh Israel, juga memberikan orasi politik mendukung kemerdekaan Palestina dalam aksi tersebut.
Ia mengatakan, kemerdekaan adalah satu-satunya solusi untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di wilayah tersebut.
Ia juga menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tak memunyai itikad untuk memajukan perundingan perdamaian.
Baca Juga: Ahok Mundur, Kapan Djarot Dilantik? Mendagri Masih Tunggu Jaksa
Untuk diketahui, setelah memenangkan perang tahun 1967, Israel menduduki daerah Palestina, yakni di Tepi Barat, Al-Quds, dan Yerusalem Timur. Dua daerah yang disebut terakhir akhirnya dianeksasi Israel meski tak diakui internasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?