Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PPP Abraham Lunggana angkat bicara soal maraknya persekusi atau aksi pemburuan akun yang dianggap menghina agama atau ulama di media sosial.
Haji Lulung, begitu ia akrab disapa, mendukung langkah kepolisian untuk menindak pelaku persekusi yang menggunakan kekerasan.
Tapi, Lulung juga meminta polisi mendalami kasus ini. Menurutnya, persekusi terjadi karena ada orang yang diduga melakukan unggahan status yang lebih dulu menyinggung orang lain.
"Artinya sama-sama, yang satu merasa dirugikan, yang lain tertekan. Akhirnya, dia (korban) tahu tentang persekusi," ujar Lulung di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (2/6/2017).
Terkait dugaan bahwa FPI yang melakukan tindakan tersebut, lagi-lagi Lulung meminta polisi untuk mendalami lebih jauh.
"Benar nggak dia menggunakan 'eh, gue ormas anu ya' kan begitu. Dia menggunakan itu nggak? Kalau misalkan umat islam, karena kiai, ulamanya digitukan, bisa saja semua terjadi. Tapi itu harus didalami benar nggak salah satu ormas," kata Lulung.
Lulung akan menyerahkan kepada polisi kalau FPI benar-benar melakukan persekusi. Sebab, aksi itu tak bisa dibenarkan.
"Kita serahkan saja ke penegak hukum. Siapa pun tidak dibenarkan kalau ada indikasi pelanggaran hukum kemudian ada juga semacam pengancaman," kata Lulung.
Baca Juga: 17 WNI yang Terjebak di Marawi Filipina Akhirnya Bisa Dievakuasi
Salah satu aksi persekusi terjadi di Jakarta. Remaja berinisial PMA (15) menjadi korban persekusi sekelompok organisasi kemasyarakatan tertentu setelah mengunggah tulisan di media sosial, Facebook.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Misteri Tanggul Beton Raksasa di Pesisir Cilincing, Proyek Siapa yang Ancam Mata Pencarian Nelayan?
-
Siapa Ibnu Masud? Bos Travel Riau Diduga Kelabuhi Khalid Basalamah soal Kuota Haji
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Bongkar Lobi-lobi Asosiasi Travel ke Kemenag
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang