Suara.com - Presiden Turki Tayyip Erdogan mengomentari pemutusan hubungan diplomatik Qatar oleh tujuh negara Arab, yakni Arab Saudi, UEA, Mesir, Libya, Yaman, Bahrain, dan Maladewa. Menurut Erdogan, hal itu bukan lah sebuah solusi.
"Mengisolasi Qatar tidak akan menyelesaikan masalah," kata Erdogan dalam sebuah pidato setelah buka puasa bersama Selasa (6/6/2017), dikutip dari laman Reuters.
Lebih lanjut Erdogan mengatakan, Ankara dengan sekuat tenaga akan membantu untuk mengakhiri krisis diplomatik Qatar. Sebagai upaya diplomatiknya, dia sudah berbicara dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Libanon Saad al-Hariri, dan Raja Yordania Abdullah.
"Saya berharap sanksi akan segera dicabut," ujarnya.
Sementara itu, sumber-sumber di sekitar Erdogan juga menyebut sang presiden telah menghubungi pemimpin Qatar, Rusia, Kuwait, dan Saudi untuk menurunkan ketegangan. Rusia sebelumnya juga meminta agar digelar dialog antara Qatar dengan negara-negara Teluk Arab untuk menyelesaikan perselisihan.
Untuk diketahui, selama ini Turki memiliki hubungan yang baik dengan Qatar dan beberapa negara Teluk Arab.
Ketujuh negara Arab Pada Senin lalu memutus hubungan diplomatik dengan Qatar. Mereka menuding Qatar sebagai negara yang mendukung terorisme.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato
-
PPP 'Main Cantik': Tegas Dukung Pemerintahan Prabowo, tapi Ogah Didikte Jokowi soal Pilpres 2029
-
Aturan Main Tak Biasa di Muktamar X PPP: Institusi Haram Intervensi, tapi Petinggi Boleh Jadi Timses
-
Bukan Langsung Pilih, Ini 4 Tahap Rapat yang Harus Dilewati Calon Ketum PPP di Muktamar X