Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri, terus menelusuri kasus serangan teror bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur beberapa hari sebelum puasa Ramadan. Densus 88 kembali mengamankan dua orang terduga pelaku berinisial WT dan MA alias AN, hari ini.
Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Mabes Polri Komisaris Besar Martinus Sitompul mengatakan MA diamankan di daerah Pasir Biru, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Rabu (7/6/2017) pukul 07.45 WIB.
Menurut Martinus, keterlibatan MA adalah membuat pertemuan bersama kedua pelaku bom bunuh diri AS dan INS pada 19 Mei 2017.
"Keterlibatan MA ini memimpin pertemuan di Yayasan Assunah bersama - sama dengan MI (terduga yang sudah ditangkap). Dia (MA) juga memberikan arahan kepada kedua pelaku bom bunuh diri Kampung Melayu," kata Martinus, Rabu (7/6/2017).
Selanjutnya untuk satu terduga pelaku WT, diamankan di Desa Cileunyi Wetan, Kecamatan, Cileunyi, Kota Bandung sekitar pukul 11.30 WIB. Adapun keterlibatan WT adalah dirinya diduga sering berkumpul bersama dengan MA dan dua orang terduga bom bunuh diri.
"Ikut melakukan pertemuan di Yayasan Assunah dan merupakan ketua tim Asykari Assunah yang beranggotakan di antaranya adalah Ahmad Sukri dan Ichwan Nurus Salam. Merupakan pelaku bom bunuh diri Kampung Melayu," ujar Martinus.
Sebelumnya, dua ledakan bom bunuh diri di kampung melayu terjadi pada Rabu (24/5/2017) malam. Satu bom diledakan tepat didepan kamar mandi umum. Sedangkan satu bom lagi diledakkan didekat halte bus TransJakarta.
Akibat bom tersebut, tiga orang anggota kepolisian tewas dan dua terduga bom bunuh diri juga ikut tewas. Sementara korban luka - luka sampai belasan orang dan dilarikan ke Rumah Sakit.
Baca Juga: Geledah Rumah Terduga Teroris, Ini yang Ditemukan Densus
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting