Presiden Joko Widodo mengunjungi dua pondok pesantren di Ciamis yaitu Ponpes Darussalam dan Ponpes Miftahul Ulum membahas tentang pentingnya persatuan masyarakat menjaga kekayaan Indonesia.
"Indonesia ini sangat beragam. Ini adalah takdir Allah, hukum Allah yang diberikan kepada kita bangsa Indonesia. Dan itu juga merupakan anugerah dari Allah kepada kita dengan penduduk yang sangat beragam, beda suku, beda agama, beda bahasa, lokal dan hidup tersebar di 17.000 pulau," kata Jokowi dalam sambutannya di Ponpes Darussalam, Desa Dewasari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (10/6/2017).
Menurut Jokowi, umat Islam di Indonesia tidak boleh saling mencemooh.
Sementara itu di Ponpes Miftahul Ulum, Jokowi menjelaskan peraturan di Indonesia jelas melarang kegiatan atau gerakan PKI.
Presiden meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi isu bangkitnya PKI. "Kalau saya ditanya begitu ya dicek saja. Jangan kita membuat fitnah ke sesama muslim, jangan," kata Jokowi.
Kepala Negara juga menjelaskan tentang potensi kerja sama investasi yang dapat dilakukan dengan sejumlah negara muslim di jazirah Arab.
Presiden menyampaikan, dua pemimpin negara Arab yaitu Emir Uni Emirat Arab Syekh Muhammad dan Emir Qatar Syekh Tamim akan berkunjung ke Indonesia.
Jokowi meminta agar negara-negara muslim di Arab berinvestasi di Indonesia, selain ke Eropa.
Baca Juga: Jokowi Optimis Bandara Wiriadinata Genjot Ekonomi Tasikmalaya
Presiden menjelaskan jawaban dari para pimpinan Arab itu adalah karena sebelumnya belum ada pejabat pemerintah Indonesia yang berkoordinasi dengan mereka terkait potensi investasi di Indonesia.
Pengasuh Pesantren Darussalam adalah Fadlil Munawwar Mansyur, sedangkan pengasuh Ponpes Miftahul Ulum yaitu KH Iwa Aliyul Chowas.
Usai mengunjungi pondok pesantren, Jokowi menyaksikan pembagian Pemberian Makanan Tambahan dan Program Keluarga Harapan di Pendopo Kabupaten Ciamis.
Presiden dijadwalkan kembali ke Jakarta pada hari ini. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur