Suara.com - Polres Langkat, Sumatera Utara, mengamankan 549 kilogram ganja yang berada di dalam truk dari Aceh dengan tujuan Medan, ketika melintas di Jalan lintas Sumatera Kelurahan Dendang.
"Penangkapan terhadap sopir truk dan kernet ini setelah sebelumnya sempat terjadi kejar kejaran hingga ke perbatasan Kabupaten Deli Serdang," kata Kapolres Langkat AKBP Dede Rojudin didampingi Kasat Narkoba AKP Supriyadi Yantoto, Kamis.
Dede menjelaskan, penangkapan sopir dan kernet truk BK 8519 DB itu dilakukan petugas di Kelurahan Sei Dendang. Namun, sopir malah kabur.
"Anggota langsung membuntuti dari belakang dan truk tersebut sempat menabrak 10 mobil yang berada di depannya untuk coba melarikan diri, namun dibantu aparat polisi dari Polres Binjai truk berhsil dihentikn sekitr pukul 20.00 WIB," katanya.
Dia menjelaskan, setelah dihentikan petugas diperbatasan Kabupaten Deli Serdang supir truk Iskandar (43) warga Ule Simpang Tiga Kabupaten Pidie dan kernetnya Muzakir (35) alamat yang sama berhasil dilumpuhkan petugas.
"Ganja 549 kilogram itu berada di tempat yang sudah dipersiapkan sebelumnya berada di dalam truk dibalut kertas koran dan lakban warna kuning ditempatkan dengan susunan triplek yang ditata rapi," ujarnya.
Setelah dilakukan pembongkaran yang memakan waktu tiga jam, maka diketahui ganja yang dibawa dari Aceh oleh kedua tersangka ini akan dibawa ke Medan.
"Keberhasilan penangkapan 549 kilogram ganja ini sebagai salah satu bukti begitu serius jajaran Polres Langkat untuk memberantas berbagai peredaran narkoba yang coba masuk di wilayah hukum kita," tandasnya.
Tersangka Muzakir menjelaskan, mereka membawa ganja ini sebelumnya baru menerima upah Rp1 Juta. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Sidang Patok Ilegal, Hakim Cecar Saksi: Siapa Sebenarnya yang Tak Boleh Ada di Lokasi?
-
DPRD Dorong Pasar Jaya Bangun Hunian di Atas Pasar untuk Atasi Krisis Perumahan Jakarta
-
DPR Tunggu Hasil Komisi Reformasi, Substansi RUU Polri Belum Final
-
SPI: Tanpa Reforma Agraria, Program Prabowo Bisa Jadi 'Beban Negara'
-
Game Changer! DPR 'Ketok Palu' Bentuk Pansus Khusus Selesaikan Konflik Agraria
-
Usut Korupsi Chromebook, Kejagung Periksa Menpan RB Azwar Anas
-
DPR Bahas Revisi UU BUMN, Dasco Ungkap Wacana Kementerian BUMN Jadi Badan
-
Tak Terima Hendak Ditinggal, Suami di Kebon Jeruk Jerat Leher Istri Pakai Tali Tas Hingga Tewas
-
Perhatikan Pemilihan Bahan Sampai Makanan Siap Disantap, Ini Tips Cegah Kasus di Program MBG
-
Perkuat Akses Keuangan Daerah yang Inklusif, Kemendagri dan OJK Bersinergi