Meski bermoto revolusi, Vicky ternyata menyatakan akan meneruskan kebijakan pemimpin sebelumnya dalam sektor pembangunan kota, kesehatan, pendidikan, maupun pelayanan publik lainnya.
Keseriusan Vicky berlaga di pentas politik elektoral tersebut juga dibuktikan dengan pengakuannya sudah membentuk tim sukses (timses).
Vicky lantas menginsyafi, statusnya sebagai mantan narapidana menjadi tantangan sendiri kalau PAN benar-benar mau mengusungnya sebagai Calon Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2018.
"Semoga ya aku bisa jadi sesuatu hal yang meninggikan [sic] juga. Orang banyak tahu aku sudah berbuat kesalahan. Aku juga pernah dihukum oleh negara. Aku mau membuktikan, mimpi saya tak berakhir dan Tuhan tidak pernah membatasi mimpi siapa pun," bebernya.
Vicky sendiri mengungkapkan, menjadi pemimpin politik adalah impiannya sejak kecil. Karenanya, hingga kapan pun ia bakal mewujudkan impian masa kecilnya tersebut.
"Impian aku sejak kecil memang menjadi pemimpin di politik [sic]. Menjadi seorang pemimpin di negara. Minimal, ada di apa pun itu, desa, kota. Yang lalu sempat tercederai oleh kisah pelaku sejarah [sic] aku yang mungkin kurang berkenan kurang baik. Tapi, akhirnya, aku mulai menunjukkan impianku itu harus diraih karena belum terlambat,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Vicky Prasetyo Ikut Komentari Kelakuan Insanul Fahmi: Cowok Kalau Nakal Jangan Cengeng!
-
Dari Gladiator ke Pengusaha: Vicky Prasetyo Investasi 23 Vila Mewah di Wonosobo!
-
Komika Obi Mesakh Protes Pelayanan Publik di Bekasi: Masa Ngurus KTP Hilang Kuota Sehari 10 Sih
-
Vicky Prasetyo Ngaku Pernah Dibayar Rp1,8 Miliar Cuma untuk Pura-Pura Pacaran
-
Penyesalan Terdalam Vicky Prasetyo: Malu ke Anak hingga Akui 20 Kali Nikah Settingan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
30 Tahun Menanti, Jalan Rusak di Karet Tengsin Akhirnya Mulus dalam Sebulan
-
Sebut Penanganan Banjir Sumatera Terburuk, Ray Rangkuti: Klaim Pemerintah Mudah Dipatahkan Medsos
-
Seskab Teddy Respons Pihak yang Bandingkan Penanganan Bencana: Tiap Bencana Punya Tantangan Sendiri
-
Saat Orasi Membakar Semangat, PKL Raup Cuan di Tengah Demo Buruh Tolak Kenaikan UMP 2026
-
Pemerintah Kaji Program Work from Mal, APBI Sebut Sejalan dengan Tren Kerja Fleksibel
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal