Ada lagi warganet yang kreatif menampilkan percakapan satire dalam melayangkan kritiknya kepada pendapat Fahri. Berikut isi tulisannya:
"Gw lagi kejebak macet di Semanggi, tiba-tiba ada Bapak-bapak ngetok-ngetok jendela mobil. Gw tanya: "ada apa Pak?.."
Si Bapak bilang: "ada kelompok teroris yang menyandera hampir seluruh anggota DPR...Mereka minta tebusan 100 milyar, kalau tidak anggota dewan akan disiram bensin dan dibakar..kita lagi keliling cari sumbangan untuk bantu.
Gw tanya: kebanyakan rata-rata nyumbang berapa?
Si Bapak bilang: "1 liter".
Panitia Khusus Hak Angket KPK Dewan Perwakilan Rakyat juga telah memperkuat barisan dengan mendirikan Pos Komando Pengaduan Hak Angket KPK di kompleks DPR, Senayan, Jakarta.
Selain itu, Panitia Khusus Hak Angket KPK yang kebanyakan diisi oleh anggota Komisi III DPR RI telah mengeluarkan ancaman kepada KPK dan Kepolisian Republik Indonesia untuk tidak diberi anggaran pada tahun 2018.
Hal itu dikarenakan KPK dan Polri dianggap 'membangkang' terhadap Panitia Khusus Hak Angket KPK.
Baca Juga: Tak Akan Maju Pileg 2019, Fahri Hamzah Ingin Jadi Marbot Masjid
Miryam sendiri adalah satu dari 17 anggota DPR yang tersangkut skandal suap proyek KTP elektronik senilai Rp5,9 triliun. Kasus ini diduga telah bikin negara rugi Rp2,3 triliun.
Dua pejabat Kementerian Dalam Negeri, Sugiharto dan Irman sedang dalam proses pengadilan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO