Suara.com - Meski mendekam di balik jeruji besi, mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) masih tetap mengikuti perkembangan program pemerintah, seperti Jakarta Creative Hub, Coworking Space.
Hal ini dikatakan Gubernur Jakarta Djarot Saifiul Hidayat usai mengunjungi Ahok di Markas Brimob, Depok, Jawa Barat.
"(Ketemu Ahok) ngobrol tentang beberapa pekerjaan, tanya macam-macamlah. Tanya tentang semacam Jakarta Ceative Hub bagaimana, coworking space yang sudah kita resmikan. Ngobrol, baguslah hal seperti itu," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta, Senin (3/7/2017).
Ahok, kata Djarot, ketika itu juga memberikan ucapan Hari Raya Idul Fitri kepada masyarakat, terutama jajaran pemerintah Jakarta.
"Ngobrolnya ya beliau kasih ucapan minal aidzin mohon maaf lahir bathin dan sampaikan salam juga tadi saya sudah sampaikan juga ke jajaran pemprov. Saya ngucapin selamat ulang tahun ke Pak Ahok," kata dia.
Ahok dijatuhi hukuman penjara dua tahun oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara atas kasus penghinaan terhadap agama.
Kasus penodaan agama merupakan salah isu yang yang diangkat sejak jelang sampai pilkada dan berhasil membuat Ahok gagal untuk memimpin Jakarta dalam dua periode.
Tulisan tangan
Dari balik jeruji besi rumah tahanan Mako Brimob, Ahok menuliskan rasa ucapan terimakasih kepada masyarakat yang hari ini membuat acara untuk merayakan ulang tahunnya yang ke 51.
Pesan Ahok ditulis dengan tulisan tangan dan oleh tim media sosial Ahok diunggah ke Instagram basukibtp.
"Untuk Saudara dan Saudari yang telah mengirimkan ucapan dan doanya serta yang sudah mengirimkan makanan, kue ulang tahun, kartu ucapan, bunga dan hadiah buku dan lain-lain ke Mako Brimob untuk saya," demikian tulis Ahok.
"Saya sampaikan terima kasih dan doa saya agar Saudara Saudari selalu sukses dan sukacita dari Tuhan menyertainya. Salam BTP AHOK 29 Juni 2017," Ahok menambahkan.
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
CEK FAKTA: Ahok Sebut Jokowi Terseret Korupsi Pertamina Rp 193,7
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
Terkini
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja
-
KPK Telusuri Mobil Milik Pemkab Toli-toli Bisa Berada di Rumah Kajari HSU
-
Tak Cukup Bukti, KPK Hentikan Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Nikel Konawe Utara
-
Geger Kabar Selebgram Ayu Aulia Dilantik di Kemhan, Jenderal TNI Turun Tangan Beri Klarifikasi
-
Jaksa Agung Rotasi 68 Pejabat, Sejumlah Kajari yang Pernah Terseret Dugaan Korupsi Ikut Dimutasi