Suara.com - Melesat di awal, mulai menurun di paruh musim. Kondisi inilah yang tampak jelas terlihat pada performa tim Movistar Yamaha pada kompetisi MotoGP 2017.
Penurunan performa ini pun diakui bos Movistar Yamaha MotoGP, Lin Jarvis.
Dia menjanjikan performa motor yang lebih baik bagi kedua pebalapnya, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, di paruh kedua musim.
"Kami harus mengembangkan motor dan berusaha memenangkan balapan. Tapi, kami juga harus menghindari kesalahan," kata Jarvis, dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa (11/7/2017).
Jarvis menyebut, tidak mudah untuk mendapatkan motor yang kompetitif. Pasalnya, harus ada keseimbangan yang tepat antara sasis, ban, pebalap, dan trek.
"Kombinasi tersebut harus sempurna. Ini artinya kami harus bekerja di setiap detailnya," kata dia.
"Di paruh kedua musim kami akan mencoba beberapa hal baru. Para teknisi kami akan mempelajari semua kelemahan kami dan mengembangkannya agar jadi lebih kuat. Bahkan, hal sekecil apapun akan kami teliti," lanjut Jarvis.
Jelang akhir dari paruh musim pertama, pihak Movistar Yamaha memang mencoba menggunakan sasis baru pada motor Rossi dan Vinales.
Namun, belum ada hasil yang sangat signifikan. Hal itu terlihat saat Vinales dan Rossi finis keempat dan kelima pada seri terakhir di paruh musim pertama; Sirkuit Sachsenring, Jerman, 2 Juli 2017.
Baca Juga: Perfoma Melempem, Iannone Merasa Liburannya Jadi Tak Tenang
Meski belum mendapatkan motor yang kompetitif, namun Jarvis tetap memuji kedua pebalapnya yang telah berkontribusi mengantarkan tim memuncaki klasemen pabrikan dan tim.
"Kami memuncaki klasemen pabrikan dan tim. Kedua pebalap kami juga berada di urutan empat besar teratas di klasemen. Ini musim yang luar biasa ketat. Dalam pandangan saya, ini musim yang tidak biasa," tutur Jarvis.
Berita Terkait
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Dulu Dicap Gagal, Kini Yamaha Byson 'Reborn' Jauh Lebih Bengis: Fiturnya Bikin Naksir Berat
-
Adu Spesifikasi NMAX vs AEROX Versi Listrik dari Yamaha
-
Bukan Aerox, 6 Fakta Motor Listrik Yamaha Bertampang Sangar Harga Murah
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!
-
Hari Pertama Operasi Zebra 2025, Akal-akalan Tutup Plat Pakai Tisu Demi Hindari ETLE
-
Anak Legislator di Sulsel Kelola 41 SPPG, Kepala BGN Tak Mau Menindak: Mereka Pahlawan