Bakal calon Walikota Bekasi yang juga mantan Tim Sukses (Timses) Anies- Sandi, Anggawira, menentang Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang meminta agar Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan- Sandiaga Uno meneruskan proyek reklamasi pantai utara Jakarta. Anggawira menilai sikap Luhut berpotensi menimbulkan kegaduhan.
“Pernyataan beliau ini bisa menimbulkan kegaduhan lagi. Biarkan Anies- Sandi bekerja untuk kepentingan masyarakat Jakarta bukan hanya menuruti kepentingan segelintir pengusaha,” ujar Anggawira ketika ditemui di Jakarta, Sabtu, (15/7/2017).
Anggawira juga menyatakan keberatan dengan pernyataan Luhut mengenai Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pulau yang berada para proyek reklamasi. Luhut bilang, hal tersebut merupakan masalah teknis biasa yang lumrah terjadi pada saat pembangunan proyek.
“IMB itu soal prinsip bukan perkara masalah teknis semata. Izin IMB pulau reklamasi C dan D belum ada lantaran pembahasan dua Raperda reklamasi dihentikan. Pihak pengembang baru mengantongi izin pelaksanaan reklamasi. Dan apakah sudah ditetapkan RDTR (Rencana Detail Tata Ruang),” papar fungsionaris partai Gerindra tersebut.
Atas hal tersebut,Anggawira meminta kepada pemprov DKI mengambil langkah bijak, dan mengutamakan hak-hak warga Jakarta serta memikirkan dampak proyek reklamasi bagi kesejahteraan masyarakat pesisir.
“Jangan biarkan terjadi pelanggaran hukum dengan mengatasnamakan kekuasaan. Seyogianya, reklamasi mengutamakan kepentingan publik, penciptaan lapangan kerja, revitalisasi kawasan pesisir dan masyarakat pesisir merasa terwakilkan,” pungkas pengusaha muda tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional