Ketua Pansus angket Pelindo II Rieke Diah Pitaloka bersama anggota Pansus mendatangi gedung KPK, Jakarta, Senin (17/7).
Usai ditemui Ketua Pansus Angket DPR untuk Pelindo II Rieke Diah Pitaloka, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Raharjo berjanji segera menindaklanjuti hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan terkait kasus penyimpangan atas perpanjangan kontrak kerjasama untuk pengelolaan, pengoperasian pelabuhan PT. JICT antara Pelindo II dan Hutchison Port Holding pada 2014.
"Kami telah diskusikan dari pertemuan setelah diserahkannya hasil pansus yang dulu. Kami telah menindaklanjuti dengan menersangkakan RJ Lino (mantan Dirut Pelindo II)," kata Agus di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017).
Hingga kini, kata Agus, kasus tersebut masih terus didalami penyidik.
Dalam pertemuan tersebut, anggota pansus menyerahkan hasil audit investigatif BPK.
Setelah bertemu Rieke dan dua anggota pansus: Daniel Johan dan Darmadi Durianto, Agus mengaku baru tahu bahwa ternyata masih banyak data yang perlu didalami.
"Disampaikan bu Rieke terkait dengan (Terminal Peti Kemas) Koja, Kalibaru dan perbandingan priuk baru dan lama. Lalu global ground. Segera akan kami tindak lanjuti," tutur Agus.
Selain itu, Agus juga menyampaikan akan membentuk tim gabungan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Terdiri dari KPK, BPK dan minta bantuan teman-teman PPATK. Kami sarankan ada juga pokok poin di Pansus Pelindo yang kemudian bisa update seluruh anggota perkembangan pansus yang terjadi," kata Agus.
"Mudah-mudahan dengan cara begitu kita bisa saling mengontrol, memonitor perjalanan dari kasus ini ke depannya, supaya lebih cepat," Agus menambahkan.
"Kami telah diskusikan dari pertemuan setelah diserahkannya hasil pansus yang dulu. Kami telah menindaklanjuti dengan menersangkakan RJ Lino (mantan Dirut Pelindo II)," kata Agus di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017).
Hingga kini, kata Agus, kasus tersebut masih terus didalami penyidik.
Dalam pertemuan tersebut, anggota pansus menyerahkan hasil audit investigatif BPK.
Setelah bertemu Rieke dan dua anggota pansus: Daniel Johan dan Darmadi Durianto, Agus mengaku baru tahu bahwa ternyata masih banyak data yang perlu didalami.
"Disampaikan bu Rieke terkait dengan (Terminal Peti Kemas) Koja, Kalibaru dan perbandingan priuk baru dan lama. Lalu global ground. Segera akan kami tindak lanjuti," tutur Agus.
Selain itu, Agus juga menyampaikan akan membentuk tim gabungan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Terdiri dari KPK, BPK dan minta bantuan teman-teman PPATK. Kami sarankan ada juga pokok poin di Pansus Pelindo yang kemudian bisa update seluruh anggota perkembangan pansus yang terjadi," kata Agus.
"Mudah-mudahan dengan cara begitu kita bisa saling mengontrol, memonitor perjalanan dari kasus ini ke depannya, supaya lebih cepat," Agus menambahkan.
Komentar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Babak Baru Dimulai, Atalia Praratya Siap Hadapi Ridwan Kamil di Sidang Cerai Perdana
-
Kencang Penolakan PAW Anggota DPRD Waropen, Politisi Muda Papua: Ini Cederai Demokrasi
-
Ibu Nadiem Doakan Anaknya Sembuh Agar Bisa Buktikan Tak Bersalah dalam Sidang Kasus Chromebook
-
Kemenag Siapkan 6.919 Masjid Ramah Pemudik untuk Libur Nataru
-
Jaksa Ungkap Nadiem Makarim Dapat Rp809 Miliar dari Pengadaan Chromebook
-
Dukung Pembentukan Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana Sumatera, Begini Kata Komisi V
-
UGM Jawab Sentilan Luhut Soal Penelitian: Kalau Riset Sudah Ribuan
-
Masih Dirawat di RS, Sidang Perdana Nadiem Makarim Ditunda: Hakim Jadwalkan Ulang 23 Desember
-
Majelis Adat Budaya Tionghoa Buka Suara soal Penyerangan 15 WNA China di Kawasan Tambang Emas
-
Aroma Hangus Masih Tercium, Pedagang Tetap Jualan di Puing Kios Pasar Induk Kramat Jati