Suara.com - Thailand bertekad menguasai cabang olahraga sepak bola SEA Games 2017, Malaysia, dengan meraih emas di nomor putra dan putri.
"Tujuan kami adalah mempertahankan medali emas dan memberikan itu sebagai hadiah untuk rakyat Thailand. Target tersebut harus tercapai," kata manajer tim nasional putra Thailand Watanya Wongopasi, dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF), Jakarta, Senin dini hari (31/7/2017).
Adapun di sepak bola putra, Thailand yang berpredikat peraih emas sepak bola SEA Games Singapura 2015 berada di Grup B bersama Indonesia, Vietnam, Kamboja, Timor Leste dan Filipina.
Keinginan serupa juga digaungkan Thailand untuk sektor sepak bola putri, yang kembali dipertandingkan setelah ditiadakan pada SEA Games Singapura 2015.
Namun, manajer tim nasional sepak bola putri Thailand Nualphan Lamsam menyebut target itu tidak akan mudah dicapai melihat perkembangan timnas putri negara lain yang menjadi pesaingnya.
Di SEA Games 2017, emas di sepak bola putri hanya akan diperebutkan oleh lima negara yaitu Thailand, peraih emas SEA Games 2009 Vietnam, peraih perunggu SEA Games 2013 Myanmar, Filipina dan Malaysia.
Turnamen sepak bola putri SEA Games 2017 digelar dengan format setengah kompetisi atau "round robin".
"Kami ingin mempertahankan medali emas yang kami dapat pada SEA Games 2013. Namun, kami tidak bisa meremehkan lawan karena kualitas tim seperti Vietnam dan Myanmar sudah meningkat pada beberapa tahun terakhir. Malaysia pun berpotensi memberikan ancaman," tutur Nualphan.
Dia menambahkan, timnya akan memberikan yang terbaik di SEA Game 2017 dan berharap dukungan para suporter bisa meningkatkan kepercayaan diri tim.
Cabang olahraga sepak bola SEA Games 2017 sendiri akan berlangsung pada 14-29 Agustus 2017. Artinya, laga mulai berlangsung sekitar lima hari sebelum upacara pembukaan yang digelar 19 Agustus 2017 dan selesai sehari sebelum upacara penutupan pada 30 Agustus 2017. (Antara)
Tag
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Viral di Dunia Maya, Raup Lebih dari 85 Juta Views
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?