Suara.com - Pebalap Indonesia yang memperkuat tim Pertamina Arden, Sean Gelael, akhirnya mampu menebus penasaran setelah meraih poin pada balapan feature seri kesembilan Formula 2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (2/9/2017).
Anak pasangan Ricardo dan Rini Gelael ini finis diurutan kelima. Itu artinya dia berhak mendapatkan tambahan 10 poin dengan catatan waktu 44 menit 14,366 detik dalam mengarungi 23 putaran.
Hasil ini jelas membuat bahagia bagi pebalap yang didukung penuh oleh Jagonya Ayam KFC Indonesia itu mengingat poin yang diraih adalah yang pertama selama turun di Monza Italia. Bisa dikatakan penasaran Sean bisa terobati.
Hasil di Monza ini tidak hanya memenuhi rasa penasaran pebalap jangkung ini, namun juga mampu mengerek posisinya pada klasemen sementara balapan satu level dibawah Formula 1 ini. Dengan tambahan 10 poin, Sean naik ke posisi 16 dengan 13 poin. Sebelumnya berada di posisi 20.
Jika Sean tampil gemilang, kondisi berbeda dialami rekan satu timnya yaitu Norman Nato. Pebalap asal Prancis ini terlihat kesulitan sehingga harus puas finis diurutan ke-13 dengan catatan waktu 44 menit 22,779 detik.
Sementara itu pada balapan seri sembilan ini, Antonio Fuoco dari Prema Racing menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 44 menit 10,800 detik disusul Matsushita dari ART Grand Prix dengan waktu 44 menit 11,151 detik dan posisi tiga Latifi dari DAMS dengan waktu 44 menit 12,277 detik.
Sebenarnya berdasarkan hasil balapan, Luca Ghiotto dari Russian Time yang tercepat dengan waktu 44 menit 08,885 detik. Hanya saja kemenangan itu harus dianulir karena mendapatkan penalti sebanyak lima detik dan posisinya melorot ke posisi empat.
Alexander Albon dari ART Grand Prix yang finis diurutan lima juga mengalami yang sama. Bahkan pebalap ini mendapat pinalti 10 detik dan melorot keposisi 14. Kondisi ini membuat Sean Gelael yang finis keenam naik keposisi lima.
Peluang untuk menambah poin bagi Sean masih terbuka karena masih ada balapan sprint di tempat yang sama, hari ini.
Baca Juga: Hendak Kurban pada Idul Adha, Muslim Rohingya Diserang
Hanya saja setelah menyelesaikan balapan di Italia, Sean Gelael tidak langsung istirahat karena akan langsung terbang ke Singapura untuk mengikuti latihan bebas pertama Formula 1 bersama tim Toro Rosso.
Dia akan berhadapan langsung dengan Sebastian Vettel maupun Lewis Hamilton.
"Kesempatan yang luar biasa. Merupakan suatu kehormatan untuk memacu mobil Formula 1 di dekat negara saya, Indonesia. Seperti spons, saya akan menyerap ilmu dan belajar sebanyak mungkin serta membatu STR dengan segara cara," katanya melalui akun Instagram @gelaelized.
Kesempatan untuk latihan bebas ini tidak hanya di Singapura (15-17 September) saja, namun di Malaysia (29 September-1 Oktober), Amerika Serikat (20-22 Oktober) dan Meksiko (27-29 Oktober).
Berita Terkait
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Kasus Siswa Keracunan MBG di Jakarta Capai 60 Anak, Bakteri jadi Biang Kerok!
-
Polisi Masih Dalami Sosok 'Bjorka' yang Ditangkap di Minahasa, Hacker Asli atau Peniru?
-
Rano Karno Sebut Penting Sedot Tinja 3 Tahun Sekali: Kalau Tidak bisa Meledak!
-
Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Ambruk Jadi 14 Orang, Tim DVI Terus Identifikasi Santri Belasan Tahun
-
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank
-
Viral Korban Kecelakaan Diduga Ditolak Puskesmas, Dibiarkan Tergeletak di Teras
-
Ombudsman RI Saran RUU Perampasan Aset Harus Perjelas Kerugian Akibat Korupsi dan Langgar HAM
-
Detik-detik Artis Keturunan Indonesia Ardell Aryana Disandera Tentara Israel saat Live TikTok
-
Rocky Gerung Pasang Badan Bebaskan Aktivis Kasus Demo Agustus: Mereka Bukan Kriminal!
-
Pastikan Serapan Anggaran MBG Membaik, Luhut: Menkeu Tak Perlu Ambil Anggaran yang Tak Terserap