Suara.com - Trio bos besar PT First Anugerah Karya Wisata alias First Travel, yakni pasutri Andika Surachman-Anniesa Hasibuan dan adiknya, Kiki Hasibuan, meminta maaf kepada calon jemaah umrah yang ditipunya.
Ketiganya meminta maaf dari balik sel tahanan mereka di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya, yang disampaikan kuasa hukumnya, Deski, kepada khalayak.
"Ada pesan Pak Andika, Bu Anniesa, dan Bu Kiki, mereka meminta maaf kepada jemaah. Mereka minta dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya,” kata Deski dalam rapat kreditur yang diselenggarakan di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, Selasa (5/9/2017).
Ia mengatakan, ketiga bos besar First Travel itu mengakui salah sehingga mengakibatkan puluhan ribu orang yang sudah membayar untuk berwisata religi umrah tak jadi diberangkatkan.
Deski juga menuturkan, ketiganya menganggap kasus hukum ini sebagai ”teguran” dari Tuhan dan mereka masih berharap bisa menebus kesalahan tersebut.
”Pesan Pak Andika, calon jemaah diharap mengajukan penagihan PKPU (penundaan kewajiban pembayaran utang). Dengan begitu, hak-hak calon jemaah bisa dipenuhi, yakni diberangkatkan,” terangnya.
Untuk diketahui, Hakim Ketua Pengadilan Niaga PN Jakarta Pusat, John Tony Hutahuruk, memutuskan First Travel berada dalam tenggat masa PKPU, Selasa (22/8).
Hakim memberi tenggat waktu 45 hari kepada First Travel selama untuk membuat proposal perdamaian kepada pelanggannya.
Baca Juga: Alasan Jalan-jalan Sore Bersama Anjing Mengasyikkan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Viral di Dunia Maya, Raup Lebih dari 85 Juta Views
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?