Suara.com - Pemerintah Desa Pundungsari, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta segera menggelar deklarasi pembentukan satuan tugas "Tigo Matur Setunggal Mabrur" guna mencegah terjadinya kasus pernikahan dini, bunuh diri maupun perceraian.
Kades Pundungsari Echwan Mulyana, di Gunung Kidul, Minggu, mengatakan pembentukan satuan tugas (satgas) nantinya masing-masing dusun diambil enam orang dari 10 dusun.
"Satgas ini akan bekerja menangani masalah di masyarakat, termasuk meningkatkan semangat hidup bersih dan sehat," ungkapnya lagi.
Dia menegaskan, kasus pernikahan dini, bunuh diri, hingga perceraian bisa ditangani dengan pendekatan dari hati ke hati. Sehingga, dengan pembentukan satgas itu diharapkan bisa mencegahnya.
"Kami ingin memajukan masyarakat mulai dari masyarakat sendiri," ujarnya lagi.
Ketua Paguyuban Kades Semin Legiman menambahkan, pelaksanaan deklarasi pembentukan satgas ini merupakan tindak lanjut koordinasi dengan camat dan KUA.
Satgas "Tigo Matur Setunggal Mabrur" nantinya bisa dibentuk pada semua desa dan pedukuhan. Menurut dia, terjadi pemasalahan seperti nikah dini, cerai dan bunuh diri di antaranya karena gagal asuh, kurang pendidikan dan keagamaan.
"Di Semin setiap bulan rutin mengadakan pertemuan, termasuk berkoordinasi dengan camat, KUA hingga puskesmas dalam mencegah maupun menangani permasalahan sosial," tandasnya.
Baca Juga: Mereka yang Ingin Selalu Tampil Sempurna Rentan Bunuh Diri
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Hari Tani Nasional 2025: PDIP Desak Kedaulatan Pangan, Petani Harus Jadi Tuan Rumah
-
Di BAP Sebut Patok Berada di Kawasan PT WKM, Saksi Berkelit, OC Kaligis: Ini Banyak Keterangan Palsu
-
KPK Siap Bantu Menkeu Purbaya Kejar 200 Pengemplang Pajak yang Tagihannya Mencapai Rp 60 Triliun
-
Sidang Patok Ilegal, Hakim Cecar Saksi: Siapa Sebenarnya yang Tak Boleh Ada di Lokasi?
-
DPRD Dorong Pasar Jaya Bangun Hunian di Atas Pasar untuk Atasi Krisis Perumahan Jakarta
-
DPR Tunggu Hasil Komisi Reformasi, Substansi RUU Polri Belum Final
-
SPI: Tanpa Reforma Agraria, Program Prabowo Bisa Jadi 'Beban Negara'
-
Game Changer! DPR 'Ketok Palu' Bentuk Pansus Khusus Selesaikan Konflik Agraria
-
Usut Korupsi Chromebook, Kejagung Periksa Menpan RB Azwar Anas
-
DPR Bahas Revisi UU BUMN, Dasco Ungkap Wacana Kementerian BUMN Jadi Badan