Suara.com - Satuan Reserse Narkoba Polresta Banjarmasin yang dipimpin Kasat Narkoba Kompol Herry Purwanto Sik di Banjarmasin, berhasil menyita 200 butir obat yang diduga sebagai obat jenis PCC.
"Sementara ini dugaan kuat obat tersebut adalah obat PCC sesuai logo yang tertulis dalam obat tersebut," kata Kapolesta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana Sik di Banjarmasin, seperti diwartakan Antara, Minggu.
Dikatakannya, pengungkapan kasus obat yang diduga sebagai obat PCC itu terjadi di Jalan Mahoni Gang Mahoni I RT35 RW10 Kel. Sungai Miai, Kec. Banjarmasin Utara, pada Sabtu (23/9) malam, sekitar pukul sekitar pukul 21.00 WITA.
Sedangkan untuk penangkapan terhadap pelaku terjadi di Jalan Mahoni Gang Mahoni I RT 35 RW 10 Kel. Sungai Miai Kec. Banjarmasin Utara, dalam penggerebekan itu pelaku yang diketahui bernama M Rudian Noor alias Rudi (27) merupakan warga Jalan Sungai Andai Komp. Jamrud 3 RT 56 Kel. Sungai Andai Kec. Banjarmasin Utara.
Lebih lanjut, dia mengatakan, polisi juga berhasil menyita barang bukti 200 butir obat diduga Somadril yang berisi pil berlogo PCC serta uang tunai sebesar Rp250.000.
Atas perbuatannya itu, lelaki yang masih baru berumur 27 tahun itu terpaksa harus dijerat Pasal197 UU RI No.36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Sementara itu, Kapolresta Banjarmasin juga mengimbau dengan telah ditangkapnya pelaku pengedar pil PCC 200 butir di wilayah sungai Andai, agar warga masyarakat bisa semakin waspada.
Para orangtua juga diingatkan agar tidak bosan-bosanya mengingatkan para anaknya untuk menjauhi obat-obatan berbahaya. Dan laporkan kepada kepolisian terdekat apabila mendengar informasi terkait peredaran narkotika maupun obat terlarang tersebut.
Baca Juga: Kabar Peredaran Permen Mengandung PCC Ternyata "Hoax"
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Viral Aksi Perpeloncoan Mahasiswa Baru Diduga Kampus Unsri, Dipaksa Cium Teman
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Roy Suryo: Jangan Sampai Jaksa Agung Dikatai Ayam Sayur, Penjarakan Silfester Matutina Sekarang!