Suara.com - Pemilik klinik di Bekasi, Hasbullah Thabrany mengatakan bahwa BPJS Kesehatan telah berlaku sewenang-wenang kepada klinik yang dikelolanya. Pasalnya, sebanyak 17.000 lebih peserta Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama atau FKTP dari Klinik DK yang dimilikinya, dipindah secara sepihak oleh BPJS Kesehatan ke klinik lain.
Hasbullah mengaku, kliniknya memang tengah dalam masa perpanjangan perizinan operasional. Tetapi, kata dia, pemindahan sewenang-wenang tersebut dapat merugikan bukan hanya dari segi bisnis, tetapi juga membuat bingung peserta sehingga dampaknya banyak orang tidak bisa mendapatkan pelayanan kesehatan.
"Klinik kami kebetulan perizinannya habis dan dalam proses perpanjangan. BPJS memberikan waktu sampai 31 Juli. Kami sedang proses dan 31 Juli sudah ada izin pendirian klinik dari badan Pelayanan Terpadu di Kota Bekasi. Karena sudah ada izin, kami tidak ingin pelayanan terputus, orang sakit tidak bisa ditunda," terang Hasbullah saat konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta, Selasa, (3/10/2017).
Hingga akhirnya, lanjut dia, per satu Agustus lalu, seluruh peserta FKTP Klinik DK yang berjumlah 17.000 jiwa, dipindahkan ke klinik lain oleh BPJS Kesehatan Bekasi.
Merasa diperlakukan tidak adil, Hasbullah kemudian meminta penjelasan BPJS Kesehatan Bekasi. Namun ia mengaku upayanya tidak dihiraukan dengan alasan akan mempengaruhi kinerja jika tidak diputus.
Beranjak dari situlah Hasbullah meminta kepada BPJS Kesehatan Bekasi agar hak pasien peserta BPJS Kesehatan diberikan sebagaimana mestinya.
"Saya minta hak peserta harus diberikan, hak pilihnya jangan dipasung, dipindahkan seenaknya tanpa persetujuan. Ini tidak betul, saya minta diproses janjinya awal September dipindahkan. Ternyata hanya janji saja," terangnya menutup perbincangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang