Kementerian Komunikasi dan Informasi bekerjasama dengan dengan Majelis Ulama Indonesia menyelenggarakan Forum Dialog dan Literasi Media. Acara ini berlangsung dengan tema “Jaga Jagat Maya, Rukun di Media Sosial”.
Sekretaris Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Siti Meiningsih mengatakan, forum ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap perkembangan konten positif di media sosial.
"Konten negatif tidak bisa hanya melalui pemblokiran, di hilir itu seperti menyembuhkan orang sakit disuntik dikasih obat dan sebagainya, kita harus ke hulu bagaimana membuat orang sehat, nah ini salah satu upayanya adalah melalui pendekatan tokoh-tokoh agama”, ujar kata Siti, Sabtu (7/10/2017).
Menurut Siti, maraknya hoax dan konten – kontent yang menyebarkan kebencian, sudah pada tahap yang cukup mengkhawatirkan. Polarisasi terbelah cukup signifikan di sosial media. Seringkali percakapan yang terjadi tentang sebuah issu bukan lagi pada tataran diskusi sehat yang membangun, akan tetapi sudah pada tataran saling mencaci, memaki bahkan menghina antara kelompok satu dan yang lainya.
Berdasarkan data kominfo jumlah pengguna internet di indonesia saat ini sudah mencapai 63 juta orang, dimana 95 persen merupakan pengguna sosial media.
“Angka ini diprediksi akan terus meningkat secara signifikan. Dengan data ini maka sosial media dan online berpotensi untuk menimbulkan permasalahan tersendiri jika tidak dikelola dengan baik,” ujarnya.
Untuk mengatasi konflik horizontal yang mungkin ditimbulkan oleh maraknya ujaran kebencian di sosial media, maka perlu di bangun pemahaman dari hilir ke hulu.
“Pendidikan sosial media kepada para organisasi masyarakan keagamaan menjadi penting agar dapat menetralisir polarisasi yang terjadi,” ujar Siti.
Baca Juga: Demi Medsos, Ramai-ramai Ubah Bentuk Mirip Megan Fox
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM