Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan alasan pentingnya digelar rapat paripurna istimewa di DPRD Jakarta, dengan agenda pidator dirinya dan sang wakil, Sandiaga Uno.
Anies mengatakan, pemerintahan di DKI dijalankan legislatif dan eksekutif. Untuk itu, ia ingin keduanya bersinergi dalam membangun Jakarta selama lima tahun kedepan.
"Kami sebagi mitra (DPRD) ingin menghormati. Tata pemerintahan itu berdua, pembahasan APBD berdua, perda berdua," ujar Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2017) malam.
"Saya merasa perlu untuk bisa ketemu sampaikan visi dan menjelaskan itu. Tata krama saja," Anies menambahkan.
Anies meminta polemik perlu atau tidaknya sidang istimewa untuk mendengarkan pidato dirinya dan Sandiaga ini tidak perlu diperpanjang.
Ia mengklaim, dirinya bersama Sandiaga terus berkomunikasi dengan anggota dewan, termasuk Ketua DPRD Prasetio Edi Marsudi.
"Sudahlah, menurut saya tak perlu diperpanjang, kami sedang bicara sekarang. Ini urusnya simpel, nanti berkomunikasi terus. Insya Allah nanti ada solusi yang terbaik," harapnya.
Untuk diketahui, Anies dan Sandiaga sudah lebih dari sepekan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI. Namun, mereka belum menyampaikan pidato politik ‘selamat datang’ di hadapan wakil rakyat Jakarta.
Pasalnya, Ketua DPRD Prasetio menilai rapat paripurna istimewa seperti itu tak wajib digelar. Prasetio justru meminta Anies dan Sandiaga langsung bekerja merealisasikan janji yang mereka umbar saat berkampanye.
Baca Juga: Pesta Miras di Terminal, Tiga Remaja Langsung Diciduk
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh