Suara.com - Parapet (pagar atau dinding beton pelindung) jalur Mass Rapit Transit (MRT) di kawasan Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru terhempas dari tempatnya, pada Jumat (3/11/2017) malam sekitar pukul 20.50 WIB.
Ketika diangkat untuk dipasang pada jalur MRT di ketinggian 20 centimeter, parapet tersebut jatuh. Nahas, saat insiden berlangsung, seorang pengendara motor bernama Syamsudin tengah melintas.
Kendati tidak mengalami luka berat, namun sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarainya ringsek dan tidak bisa digunakan lagi.
Terkait musibah itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengatakan, para pekerja proyek pembangunan seperti ini harus mengutamakan keselamatan.
Dia kemudian mengingatkan kepada pekerjanya supaya berhati-hati selama bekerja dan ingat dengan keluarga. Jangan sampai target operasional proyek melalaikan keselamatan.
"Saya sampaikan safety first, sebuah kultur bahwa keselamatan itu adalah yang utama. Ingat anak-anak di rumah. Jadi jangan sampai kita melalaikan keselamatan hanya untuk mengejar target. Jadi itu yang selalu saya sampaikan," kata Sandiaga di acara Car Free Day, Jakarta, Minggu (5/11/2017).
"Jadi mudah-mudahan kita mendapatkan pembangunan yang terakselerasi, tapi menjaga juga keselamatan," Sandiaga menambahkan.
Dari hasil investigasi, jatuhnya parapet yang beratnya tiga ton itu bermula saat material OCS parapet (tembok pembatas jalur layang) mulai diangkat dengan truck mounted crane untuk dipasang di jalur MRT.
Ketika diangkat dan mencapai ketinggian 20 cm, tiba-tiba kondisi lengan crane bergoyang. Akibatnya, operator crane gagal mengontrol posisi lengan crane hingga mengakibatkan crane tidak stabil mengangkat parapet.
Selain menimpa Syamsudin, insiden jatuhnya parapet tersebut juga mengenai sebuah mobil Daihatsu Xenia. Syamsudin sempat mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Pusat Pertamina sebelum akhirnya diperbolehkan pulang pada malam itu juga.
Baca Juga: Facebook Tambahkan Fitur Polling, Begini Cara Menggunakannya
Berita Terkait
-
Ekonomi Lagi Seret? Ini Cara Menuju Financial Freedom yang Bisa Kamu Coba!
-
Sandiaga Uno Kini Ingin Fokus Bisnis: Peluang Saya Ada di Dunia Usaha!
-
Pilihan Mobil Bekas Pintu Geser Harga di Bawah Rp 100 Juta
-
7 Mobil Bekas Sekelas Honda Civic Cocok untuk Mahasiswa yang Stylish
-
5 Pilihan Motor Honda yang Mirip Vespa untuk Mahasiswa: Desain Retro, BBM Irit
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Dari Duren Sawit ke Padalarang: Polda Metro Ungkap Penyelundupan Pakaian Bekas Impor 207 Ballpress!
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru
-
Manfaatkan Aset Daerah, Pemprov Sumut Ajukan Ranperda Tambahan Modal ke Bank Sumut
-
41 Ribu Siswa di Nias Nikmati Sekolah Gratis Program PUBG Mulai Tahun Depan
-
Ketua DPD RI Dorong Investasi Transportasi dan Mobilitas Berkelanjutan di COP30 Brasil
-
Komisi III DPR Bakal Bentuk Panja Reformasi Polri hingga Pengadilan, Bakal Disahkan Pekan Depan
-
Terungkap! Ini Sosok Misterius Mirip Ayah yang Diduga Bawa Kabur Alvaro
-
Reaksi 'Santai' Jokowi Usai Tahu Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Dari Beras hingga Susu UHT, Pemprov DKI Klaim Salurkan 16 Juta Pangan Bersubsidi
-
Pascalongsor di Cibeunying Cilacap, Gubernur Ahmad Luthfi Imbau Tingkatkan Kewaspadaan