Suara.com - Ketua DPR Setya Novanto yang tak muncul ke publik setelah hendak dibawa paksa oleh KPK, Rabu (15/11) malam, menggemparkan banyak orang di Indonesia.
Banyak pihak yang meminta tersangka kasus dugaan korupsi dana KTP elektronik itu segera keluar dari persembunyian, dan menyerahkan diri ke KPK.
Warganet di media-media sosial juga tak mau ketinggalan, mengomentari keputusan Setnov yang tidak mau mudah menyerah kepada KPK. Meme yang menyindir hilangnya Setnov viral di media-media sosial.
Tak hanya itu, warganet juga ternyata menyindir raibnya Setnov dengan cara mengedit isi penjelasan "Escapology" yang termaktub dalam laman ensiklopedia terbuka Wikipedia versi inggris.
Pantauan Suara.com, Kamis (16/11/2017), laman "Escapology" di Wikipedia edisi berbahasa Inggris memuat daftar orang yang dianggap memunyai keahlian seni sulap melepaskan diri dari jebakan atau rintangan.
Secara historis, artis yang juga didaulat sebagai escapologist terhebat di dunia adalah pesulap Harry Houdini.
Namun, pada posisi kedua escapologist sedunia di laman itu telah ditambahkan nama Setya Novanto.
Penambahan nama Setnov dalam daftar itu dimungkinkan, karena Wikipedia mengizinkan warganet mengedit atau melengkapi isi ensiklopedianya.
Penelusuran Suara.com, daftar itu kali terakhir diedit oleh warganet anonim beralamat protokol (IP adress) 58.96.206.203, yakni Kamis pagi pukul 8.32.
Baca Juga: Fahri Hamzah Ngobrol dengan Novanto Semalam
Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara KPK Febri Diansyah secara resmi meminta Setnov menyerahkan diri.
"Secara persuasif kami himbau SN (Setya Novanto) dapat menyerahkan diri," kata Febri.
Tak hanya Febri, sejumlah pihak lainnya juga meminta Setnov keluar dari persembunyian dan menyerahkan diri. Bahkan, sohib separtai Setnov, Aburizal Bakrie juga memintanya menyerahkan diri.
"Ikuti hukum saja. Ya paling bagus kan begitu (menyerahkan diri)," ujar Aburizal seusai diperiksa KPK sebagai saksi tersangka Setnov.
Geger Setnov gaib juga melanda kaum aktivis antikorupsi. Bahkan, Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) sampai-sampai membuat sayembara berhadiah untuk menemukan Setnov.
"Barang siapa dapat memberikan informasi valid keberadaan Setya Novanto kepada KPK atau Kepolisian atau aparat penegak hukum lainnya sehingga KPK dapat melakukan penangkapan atas Setya Novanto maka Saya akan memberikan hadiah kepadanya uang sejumlah Rp10 juta," kata aktivis MAKI, Boyamin Saiman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional