Suara.com - Pepatah "bagai mendapat durian runtuh" memang benar adanya dan sudah kerap dialami banyak orang. Salah satu contohnya adalah yang dialami oleh janda bernama Xinyu Wang, yang bekerja sebagai pelayan rumah makan di Singapura.
Wang baru saja mendapatkan rezeki berlimpah tak terduga yang diperolehnya dari pelanggan restoran bernama Atwell Tay.
"Saya seorang ibu tunggal dari Malaysia yang memiliki masa sulit. Saya menjadi asisten rumah tangga sambil bekerja di sebuah restoran di Singapura untuk membiayai dua anak yang masih kecil setelah suami meninggalkan saya," beber Wang, seperti dilansir Worldofbuzz.
Kisah itu bermula saat awal minggu ini Wang terlihat murung. Padahal, di hari-hari hari sebelumnya ia selalu terlihat ceria dan ramah. Perubahan ini dilihat oleh Tay yang datang makan di restoran itu bersama istrinya.
Lantas, Tay dan istrinya mengajak Wang mengobrol untuk tahu ada permasalahan apa yang menimpanya. Wang pun akhirnya menceritakan masalahnya kepada Tay.
Ia mengaku terpaksa bekerja serabutan untuk membiayai kebutuhan hidup anak-anaknya. Dia pun bercerita baru saja membersihkan tiga rumah, sebelum memulai shift malam itu di restoran. Namun meski telah bekerja serabutan, Wang mengaku masih belum bisa memenuhi kebutuhan dirinya dan kedua anaknya.
Mendengar cerita itu, Tay malah tersenyum. Ia lantas meminta bon tagihan makan, dan membayar tagihannya yang sebesar 66 dolar Singapura atau sekitar Rp658 ribu.
Namun, ketika Tay membayar tagihan tersebut dengan kartu kredit, Wang melihat lelaki itu juga meletakkan dua lembar uang 1.000 dolar Singapura (sekitar Rp20 juta) di atas map tagihan.
Wang pun saat itu merasa bingung. Ia berpikir Tay tak sengaja meninggalkan dua lembar uang kertasnya itu. Ia lantas memberi tahu Tay dan mencoba mengembalikan uang tersebut.
"Saat itulah dia bilang sesuatu yang tidak pernah akan saya lupakan. Dia bilang, 'Bukan, itu bukan kesalahan. Kita punya dua tangan, satu untuk bekerja dan satunya untuk menolong orang lain,'" tutur Wang bercerita.
Sebagaimana dilaporkan Sinchew, Tay mengaku memahami kesulitan Wang karena dia juga memiliki tiga anak.
"Uang itu akan sangat berguna sekali dan dapat membantu ibu itu. Uang bukan segalanya. Kita harus menghabiskan uang untuk hal-hal penting dan berguna," kata Tay lagi.
Tay juga mengaku sangat menghargai perjuangan Wang yang tak pernah mengenal lelah dalam bekerja.
"Kita seharusnya menaruh hormat kepada mereka yang bekerja keras untuk keluarga mereka. Segala sesuatu yang saya miliki merupakan karunia dan anugerah Tuhan," tukasnya.
Wang sendiri mengaku sangat tersentuh oleh kebaikan Tay, hingga menangis saat lelaki itu pergi. Dia mengetahui Tay melalui tagihan kartu kreditnya, dan karena itu bertekad mengungkapkan rasa terima kasih karena uang tersebut bisa membantu kesulitan hidupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana