Suara.com - Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan, masa depan Suriah tidak akan diserahkan begitu saja ke tangan kekuatan asing.
Menurut kantor berita resmi Iran IRNA, Rouhani bicara di depan pers sebelum bertolak dari Teheran ke Sochi, Rusia, untuk menghadiri pertemuan trilateral demi membahas masa depan Suriah.
“Masa depan Suriah tidak akan diserahkan ke kekuatan asing dan rakyat Suriah sendiri lah yang akan menentukannya,” kata Rouhani, seperti dilansir Anadolu Agency, Rabu (22/11/2017).
Rouhani mengatakan, Suriah akan terus mempertahankan kesatuan teritorialnya. Langkah-langkah konkret akan dijalankan sesuai kesepakatan dalam perundingan Astana di bawah jaminan Turki, Rusia, dan Iran.
Rouhani juga menekankan pentingnya pertemuan tiga pemimpin negara yang akan diselenggarakan di Sochi.
“Pertemuan ini harus memberi jalan keluar yang mencerminkan pandangan rakyat dan kelompok yang ada di Suriah untuk menentukan masa depan mereka,” ujar dia.
Pertemuan Sochi digelar Rabu kemarin, dan dihadiri Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Hassan Rouhani.
Menteri luar negeri dan delegasi teknis dari tiga negara penjamin proses Astana telah menyelesaikan persiapan awal akhir pekan lalu di Antalya, Turki.
Baca Juga: Mesir Bekuk 29 Mata-mata Turki
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Dilema KPK: Sita Mercy Antik Habibie dari Ridwan Kamil, tapi Pembayarannya Ternyata Belum Lunas
-
Bantah Tegas Kabar Darurat Militer, TNI: Tidak Ada Niat, Rencana Memberlakukan
-
Didesak Bebaskan Seluruh Demonstran yang Ditahan, Polri Klaim Tidak Antikritik
-
Zetro Staf KBRI Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran, Presiden Peru Surati Prabowo
-
Kapuspen TNI Jawab Tuntutan 17+8 'Kembali ke Barak': Kami Hormati Supremasi Sipil
-
Tunjangan Rumah Setop, DPR Pastikan Pensiun Tetap Ada: Ini Rincian Gaji Anggota Dewan
-
DPR Setop Kunjungan Kerja ke Luar Negeri, Dasco Janji Buka-bukaan
-
Pemprov DKI Genjot Pengerjaan SJUT, Jakarta Lebih Rapi dan Modern
-
Apa Itu Tobat Nasional? Seruan Kardinal Ignatius Suharyo
-
Nadiem Tersangka Kasus Pengadaan Chromebook, Pukat UGM Soroti Buruknya Tata Kelola Sektor Pendidikan