Suara.com - Penasihat Negara sekaligus Menteri Luar Negeri Myanmar, Aung San Suu Kyi, didaulat menjadi tokoh yang dianugerahi Islampobia Internasional tahun 2017.
Menurut LSM itu, Suu Kyi mendapat penghargaan tersebut karena kekejamannya yang menargetkan komunitas Rohingya sebagai sasaran persekusi oleh militernya.
“Karenanya, Aung San Suu Kyi berhasil melewati calon lainnya yang dinominasikan, seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump, pemimpin Partai Front Nasional Prancis Marie Le Pen, dan pemimpin Partai Kebebasan Belanda yang anti-Muslim, Geert Wilders,” demikian pernyataan LSM tersebut, seperti dilansir Anadolu Agency, Senin (27/11/2017).
Dewan Rohingya yang dibentuk di Eropa mengungkapkan, sedikitnya 2 ribu warga Rohingya telah terbunuh di Negara Bagian Rakhine, Myanmar, sejak menjadi sasaran persekusi militer pada 25 Agustus 2017. Sementara 617.000 lainnya terpaksa kabur ke Bangladesh untuk menghindari perburuan militer.
Penghargaan yang merupakan sindiran tersebut, secara rutin dikeluarkan oleh Komisi Hak Asasi Manusia Islam (Islamic Human Rights Commission) yang berbasis di London, Inggris.
LSM itu juga menganugerahi penghargaan Islamopobia tingkat Kerajaan Britania Raya kepada Tommy Robinson, mantan pemimpin kelompok fasis English Defense League (EDL), yang dikenal anti-Islam.
Sementara Fox News didaulat oleh lembaga itu sebagai media paling Islampobia tahun ini.
Baca Juga: Terjebak Perang Suriah, Sudah 3.613 Warga Palestina Tewas
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!