Suara.com - Pengacara Setya Novanto, Fredrich Yunadi, pasrah dengan kewenangan hakim tunggal apabila KPK kembali tidak menghadiri persidangan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang akan dilaksanakan pada Kamis (7/12/2017).
"Saya rasa itu kan wewenang hakim kan. Kalau hakim takut sama KPK ya silakan. Kan nggak bisa berbuat apa-apa," kata Fredrich di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017).
Pada agenda persidangan Kamis (30/12/2017), lalu, perwakilan KPK tidak datang, lalu hakim tunggal Kusno menunda seminggu.
"Karena kan seluruh Indonesia sekarang takut sama KPK kan. Mungkin yang berani lawan cuma saya saja kan. kita lihat aja," ujar Fredrich.
Fredrich berharap hakim Kusno bersikap tegas kalau KPK tidak datang lagi.
"Kalau saya berani lawan. Bukan tak takut sama KPK, tapi kan hukum harus ditegakkan. Saya ngerti hukum dan saya taat sama hukum," tutur Fredrich.
"Adalah orang yang punya predikat sebagai penegak hukum tapi jika melakukan pemerkosaan hukum, ini kita tidak inginkan," Fredrich menambahkan.
Novanto ajukan praperadilan untuk keduakalinya atas penetapan status tersangka kasus dugaan korupsi KTP berbasis elektronik. Pada sidang praperadilan yang pertama, hakim tunggal Cepi Iskandar mengabulkan sebagian gugatan. Namun, KPK tidak mau menyerah, Novanto kembali ditetapkan menjadi tersangka kasus yang sama.
Tag
Berita Terkait
-
Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Digugat! Cacat Hukum? Ini Kata Penggugat
-
Setnov Bebas Bersyarat, Arukki dan LP3HI Ajukan Gugatan ke PTUN Jakarta: Kecewa!
-
Terpopuler: Anak Setya Novanto Menikah, Gaji Pensiunan PNS Bakal Naik Oktober 2025?
-
Biodata dan Agama Rheza Herwindo, Anak Setya Novanto yang Nikahi Kerenina Sunny
-
Biodata dan Agama Kerenina Sunny, Adik Steve Emmanuel Jadi Menantu Setya Novanto
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Terkini
-
Makin Beringas! Debt Collector Rampas Mobil Sopir Taksol usai Antar Jemaah Umrah ke Bandara Soetta
-
Dari Logo Jokowi ke Gerindra: 5 Fakta Manuver Politik 'Tingkat Dewa' Ketum Projo Budi Arie
-
Said Abdullah PDIP Anggap Projo Merapat ke Prabowo Strategi Politik Biasa, Ada 'Boncengan' Gibran?
-
7 Fakta Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Harta Cuma Rp4,8 Miliar
-
Menerka Siasat Budi Arie: Projo 'Buang' Muka Jokowi, Merapat ke Prabowo Demi Nikmat Kekuasaan?
-
Ancaman Banjir di Depan Mata, Begini Kesiapan Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Februari 2026
-
Budi Arie Pilih Merapat ke Gerindra, Refly Harun: Tak Ada Lawan dan Kawan Abadi, Hanya Kepentingan!
-
Tinjau Tanggul Baswedan yang Ambruk, Pramono Janji Buatkan Baru Dengan Tinggi 40 Meter
-
Tiba di Stasiun Manggarai, Prabowo Jajal KRL Baru dari China dan Tinjau Kereta Khusus Petani
-
Heboh Projo Gabung ke Gerindra, Hensa Curiga Settingan Jokowi Langgengkan 2 Periode Prabowo-Gibran