Suara.com - Muhamad Kholili, tersangka pembunuhan beserta mutilasi dan pembakaran istrinya sendiri, Siti Saadah, mengakui perbuatan kejamnya itu dilakukan karena kesal terhadap sifat pasangan hidupnya tersebut.
Kepada Suara.com, Jumat (15/12/2017), Kholili mengakui pembunuhan itu sendiri disebabkan sang istri lebih dulu mencekik lehernya.
Klaim Kholili itu tak bisa terkonfirmasi kebenarannya. Namun, seorang tetangga rumah tempat mereka mengontrak bernama Syuri (50) mengakui, Kholili sempat “curhat” terlibat pertengkaran dan dipukuli Siti.
"Curhat kepada saya. Emang kamu kenapa, sama siapa dipukulin, saya juga kaget. Eh tahunya Kholili bilang dipukul istrinya," kata Syuri saat ditemui Suara.com di kediamanya di Dusun Sukamulya, Desa Pinayungan, Teluk Jambe Timur, Karawang, Jumat sore.
Menurutnya, keributan itu terjadi saat Kholili pulang kerja. Kemudian pelaku keluar rumah untuk berkeluh kesah kepada Syuri.
Bahkan, Syuri mengatakan, Kholili tak berani pulang ke rumah karena tepergok Siti sedang “curhat”.
"Istrinya nyamperin. Minta suaminya pulang. Kata Kholili, saya enggak mau pulang. Saya mah laki bisa tidur di mana aja," kata Syuri.
Syuri yang sehari-hari bekerja sebagai petani itu sempat menasehati Siti agar tak selalu memarahi Kholili di rumah.
Baca Juga: KPK Tetapkan Bupati Nganjuk Tersangka Kasus Suap Rp2 Miliar
"Saya pernah bilang ke korban, ’mbak, kalau sama suami jangan begitu. Kan dia sayang sama kamu.’ Dia jawab, 'Nggak pak, kalau sekarang mah (marah)," kata Syuri menceritakan percakapannya dengan Siti.
Warga lain bernama Toing, juga mengakui warga sering mendengar keributan di rumah Siti dan Kholili. Namun, ketika bertengkar, Kholili selalu mengalah dengan istrinya.
"Kalau berantem mulut emang sering dengar, tapi lakinya mah ngalah terus. Ya namanya perempuan kan mulutnya kadang nyerocos aja," tutur Toing.
Namun, aksi brutal Kholili yang memutilasi dan membakar istrinya membuat heboh warga. Kebanyakan warga tak menyangka Kholili bisa sekejam itu terhadap istrinya sendiri.
"Ya kaget, enggak curiga sama sekali," kata Syuri.
Berita Terkait
-
Istri Tulis Surat Sebelum Dimutilasi, Kholili: Dia Suka 'Ngarang'
-
Suami Mutilasi Istri: Siti Desak Saya Harus Beli Mobil Bulan Ini
-
Ditemukan! Surat Siti Saadah yang Dimutilasi dan Dibakar Suaminya
-
Mutilasi Istri, Kholili: Saya Cuma 'OB' Tak Sanggup Beli Mobil
-
Mutilasi Istri, Kholili: Dia Minta Mobil, Saya Bilang Sewa Saja
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh