Suara.com - Oscar Dewantara (18), putra bungsu Wakil Bupati Ogan Komering Ulu Johan Anuar, menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Kholik (30) oknum guru olahraga salah satu SMA di wilayah itu.
"Saya tidak melihat berapa orang yang mengeroyok saya. Yang jelas lebih dari dua orang, salah satunya adalah pelatih (Kholik) memukul saya menggunakan kayu ke wajah," kata Oscar saat melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Mapolres OKU dengan Nomor: LP-B/248/XII/2017/SPKT Polres OKU di Baturaja, Sabtu (23/12/2017).
Oscar, seperti dikutip Antara mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada hari Kamis (21/12/2017) sore saat pertandingan Bola Basket antara tim sekolahnya (SMA Negeri 1 Baturaja) melawan anak didik oknum guru tersebut dari SMA 2 Tanzania Batumarta di gelanggang olahraga (GOR) wilayah setempat.
Saat berlangsung pertandingan puncak bola basket itu, kata dia, terjadi keributan tengah perlombaan hingga menimbulkan aksi pengeroyokan yang menyebabkan dirinya mengalami luka lebam di sekujur tubuh.
"Dari hasil visum, terdapat luka lebam di tubuh saya akibat pukulan benda keras (kayu) dan pendarahan di bagian mulut," katanya.
Kapolres OKU AKBP N.K. Widayana Sulandari melalui Kasat Reskrim AKP Alex saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan singkat telepon genggamnya membenarkan adanya kejadian penganiayaan yang dialami Oscar.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan," kata Alex.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan OKUAchmad Tarmizi saat dikonfirmasi secara terpisah mengaku merasa prihatin atas insiden tersebut.
Namun, mengingat pengawasan SMA atau SMK sederajat saat ini ada di bawah pemerintah provinsi, calon kuat Sekretaris Daerah (Sekda) OKU itu menyarankan agar wartawan menanyakan masalah tersebut langsung ke Dinas Pendidikan Sumatera Selatan.
Berita Terkait
-
Keroyok Pelaku Cabul Anak hingga Tewas, 4 Orang Ditangkap Polisi
-
Tawuran di Cengkareng Tewaskan 1 Orang, Polisi Tahan 9 Tersangka
-
Polisi Bekuk Pelaku Pembacokan di Koja, Berawal Cekcok Mulut
-
Gara-gara Senggolan, Seorang Wartawan Dikeroyok Mahasiswa Usahid
-
Bacok Polisi Pakai Celurit, 14 Siswa SMA Tangsel Ditangkap
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka