Suara.com - Pengemudi mobil "Grand Livina" warna silver nomor polisi L 1765 W, yang menabrak belasan pengendara roda dua dan empat di Jalan Wiyung Surabaya, diduga dalam kendali narkoba jenis sabu-sabu.
Polisi menemukan senjata tajam, selain korek api dan klip diduga berisi narkoba jenis sabu-sabu, saat melakukan penggeledahan di dalam mobil Grand Livina tersebut.
Namun, Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Surabaya Ajun Komisaris Polisi Bayu Halim, saat dikonfirmasi Selasa malam, belum dapat memastikan penyebab kecelakaan.
"Kami masih sedang menyelidikinya," ujarnya.
Kecelakaan itu terjadi pada sekitar pukul 17.15 WIB. Diinformasikan, mobil Grand Livina melaju dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timur yang kemudian menabrak seorang pengendara sepeda motor di Jalan Lidah Wetan Surabaya.
Mobil yang dikemudikan oleh Sanusi, warga Jalan Kedinding Lor Gang Palem I, Kenjeran, Surabaya, itu tetap melaju kencang hingga akhirnya menabrak belasan kendaraan roda dua lainnya di Jalan Wiyung.
Pengemudi berusia 33 tahun itu akhirnya babak belur dihajar massa setelah mobilnya terhenti setelah menabrak mobil Innova di jalan raya tersebut dan kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada Surabaya.
Sementara seorang rekannya di dalam mobil, teridentifikasi bernama Davir (29), warga Blegah, Bangkalan, Jawa Timur, saat ini telah diamankan di Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Wiyung.
Kepada polisi yang menginterogasinya, Davir mengakui habis berpesta narkoba jenis sabu-sabu bersama Sanusi.
Baca Juga: Jennifer Dunn Komplain Sabu-sabu Tak Sesuai Pesanan
Polisi masih mendalami pengakuan Davir tersebut. Menurut Bayu, saat ini pihaknya masih fokus melakukan pendataan terhadap korban kecelakaan. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres