Suara.com - Pengamat Politik Universitas Paramadina Zainul Maarif mengingatkan politisi tidak menggerakkan massa dengan isu agama. Menurut dia itu bahaya.
Zainul menengok Pilkada DKI Jakarta lalu. Salah satu pasangan calon menggerakkan massa dengan isu agama. Saat Pilkada DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno melawan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
"Paling tidak di tahun lalu ada pilkada DKI yang mana di situ agama menjadi motor yang menggerakan massa," kata Zainul dalam diskusi 'Peran Umat Islam dan Generasi Muda Dalam Menyongsong Pilkada Damai 2018' di D'Hotel, Jalan Guntur, Jakarta Selatan, Selasa (13/2/2018).
Saat Pilkada DKI Jakarta ada berbagai aksi demonstrasi dengan berbagai nama. Inti demo itu menuntut penegak hukum memenjarakan Ahok karena dituduh menodai agama. Akhirnya, Ahok jadi tersangka penodaan agama dan divonis penjara. Sementara itu Anies dan Sandiaga menang Pilkada DKI Jakarta.
"Intinya agama dijadikan kekurangan untuk menjungkalkan seorang kandidat dan mengangkat kandiat lain," tambah Zainul.
Zainul berharap politisasi agama tidak terjadi dalam menyambut Pilkada 2018 ini.
"Politisasi agama semacam itu potensial untuk dibawa ketempat lain di 171 daerah. Tapi kami berharap itu tidak terjadi," Zainul.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
Terkini
-
Tangis Lisa Mariana Pecah! Hasil DNA Ungkap 'Kemiripan' dengan Ridwan Kamil, Kok Bisa?
-
KPK Bongkar Data Profesi Paling Korup: Pejabat Eselon Tertinggi, Anggota DPR/DPRD Urutan Ketiga
-
Sharma Oli Tumbang oleh Gen Z, Manmohan Adhikari Tetap di Hati: Membandingkan Warisan Dua PM Nepal
-
Reshuffle Kabinet Prabowo Belum Usai? Mahfud MD Ramal Perombakan Lanjutan, Singgung Menteri Ini
-
Tantowi Yahya Skakmat: Menkeu Baru Purbaya Bicara 'Bahasa Pasar', Bukan Basa-basi
-
Hasil Tes DNA Ridwan Kamil 'Setengah Mirip' dengan Anak Lisa Mariana, Benarkah Ada Kejanggalan?
-
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo Buka Suara soal Pelantikan
-
Murka Lisa Mariana, Ngamuk di Polda Tantang Ridwan Kamil Tes DNA di Singapura: Kenapa Takut?
-
Alasan KPK Perpanjang Masa Tahanan Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pemeriksaan Jauh dari Selesai
-
Tantang RK Tes DNA Ulang di Singapura, Lisa Mariana: Gentleman Dong, Katanya 1.000 Persen Yakin!