Suara.com - Polisi telah meringkus sopir taksi online dari GoCar (Gojek) berinisial AN terkait kasus pencabulan dan perampokan yang menimpa ABK (28), perempuan yang menjadi penumpangnya. AN ditangkap polisi saat berada di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Senin (12/2/2018) malam.
"Yang bersangkutan (AN) di Bekasi sudah kita tangakap," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo di Polda Metro Jaya, Selasa (13/2/2018).
Polisi menembak lantaran AN melawan saat diringkus. Polisi tembak kaki AN.
"Awal petugasnya memberikan tembakan peringatan, namun tak digubris akhirnya dilakukan penindakan tegas ke arah kaki pelaku," kata Argo.
Argo menambahkan polisi masih mendalami keterangan AN terkait telepon genggam korban yang diambil saat aksi pelecehan seksual itu dilakukan. Kepada polisi, AN mengaku telah membuang ponsel tersebut.
"Sedang dalam pendalaman ini. Handphone (korban) dibuang tersangka," katanya.
Aksi pencabulan itu terjadi saat ABK menumpang mobil Grand Livina yang dikemudikan AN di kawasan Cengkareng, Tangerang, Banten.
Namun, bukannya diantar ke lokasi tujuan, AN malah membawa korban ke sebuah tempat sepi. Di lokasi itu, kemudian AN menggerayangi tubuh karyawan perusahaan swasta tersebut. Tak hanya dicabuli, AN juga merampok ponsel korban.
Setelah itu, AN menurunkan ABK di tepi jalan di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kemudian korban melaporkan kasus pencabulan dan perampokan ke kantor polisi.
Baca Juga: Gojek Kesulitan untuk IPO di Bursa Efek Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung