Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyampaikan penangkapan empat kapal asing yang digunakan dalam penyelundupan narkoba.
“Kapal penangkapan ikan sebagai penyeludupan narkoba lintas negara seperti yang saya sampaikan dari awal kita sudah melawan ilegal fishing,” ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Susi, di Gedung Mina Bahari 4, Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (27/2/2018).
Susi memaparkan keempat kapal asing yang ditangkap tersebut ialah yang pertama, TNI AL di selat Philip, Batam menangkap kapal Sunrise Glory berbendera Singapura namun berkebangsaan Taiwan. Tujuannya adalah ke Christmast Island, Austria. Pada 7 februari Lalu didalam kapal tersebut ditemukan sebanyak 1 ton narkoba.
Kedua adalah kapal MV Min Lian Yu Yuan 61879 yang ditangkap tim gabungan kepolisiam dan Bea Cukai pada tanggal 20 Februari 2018 diperairan Anambas, Kepulauan Riau. Terdapat 81 karung berisi 1,6 ton sabu. Kapal ini berbendera Singapura namun berkebangsaan Cina.
MV Win Long bh 2998 adalah kapal ke tiga yang ditangkap 23 februari 2018 di Selat Philip, Batam oleh tim gabungan kepolisian dan bea cukai. Kapal tersebut menggunakan bendera Taiwan. Namun hingga saat ini pemeriksaan masih berlangsung untuk mencari narkoba yang diduga masih berada dalam kapal.
Lalu kapal keempat adalah MV fu yu bh 2916. Ditangkap TNI AL pada 25 Februari atas dugaan membawa sabu. Berat kapal tersebut 478gt. Berbendera Taiwan namun dokumen kapal berbeda-beda. Sampak dengan saat ini pemeriksaan juga masih dilakukan kemungkinan masih diembunyikan.
“Kita akan terus dalami untuk mencari tuduhan yg bisa memberatkan kapal ini,” ujar Susi.
Dari semua kapal tadi, berbagai pihak menyimpulkan jika penyeludupan narkoba dengan kapal ikan menggunakan kapal asing karena terdapat "pelabuhan tikus".
“Di Indonesia terbatas aparatnya bahkan tidak ada aparatnya sehingga bisa masuk ke pelabuhan yang tersembunyi dan mendaratkan narkoba tanpa pengawasan dan belum terpadunya siste karena laut yang luas pengawasan yang belum terlalu besar untuk mendeteksi kapal ikan asing,”jelasnya.
Modus yang dilakukan kapal asing mengalihkan narkoba di tengah laut ke kapal ikan satu dan non ikan untuk masuk ke Indonesia di tengah dan dibawa kepinggirannya.
Berita Terkait
-
Penggeledahan Mengejutkan: Apa Kata Petugas Rutan soal Barang Mencurigakan di Sel Ammar Zoni?
-
Ammar Zoni Ngaku Dipaksa Akui Narkoba di Sel Hingga Singgung Pemukulan, Minta CCTV Rutan Dibuka
-
Ammar Zoni Jalani Sidang Lanjutan, Saksi Beberkan Temuan Narkotika di Sel Tahanan
-
Ammar Zoni Bantah Keras Kesaksian Petugas Rutan Salemba di Sidang Narkoba: Itu Bukan Barang Saya!
-
Perdana Sidang Tatap Muka, Ammar Zoni Tampil Kurus dan Curi Pandang ke Dokter Kamelia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka