Suara.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkap peredaran narkotika selama Februari 2018 ada sebanyak 53.9 kilogram Sabu dan 70 Ribu lebih butir pil ekstasi yang disita.
Kepala BNN Inspektur Jenderal Heru Winarko mengatakan ada sebanyak enam kasus narkotika yang diungkap selama Februari 2018. Beberapa pengungkapan kasus narkotika BNN bekerja sama kepolisian negara Malaysia dan Bea cukai.
Untuk kasus pertama, BNN mendapatkan informasi dari Kepolisian Malaysia pada Kamis (15/2/2018), ada penyelundupan narkotika jenis Sabu seberat 15.053,4 kilogram Sabu dan 70.905 butir ekstasi yang dikirim melalui jalur laut dari Malaysia menuju Indonesia.
BNN langsung membuat Tim satuan tugas gabungan BNN provinsi Sumatera Utara, Polda Sumut. Sehingga berhasil menangkap 4 orang tersangka yakni AMD alias AM (23), AMZ (26), ZF (35), dan DS alias MR, (34) di Medan, Sumatera Utara, Minggu (25/2/2018).
"Satu tersangka AMZ, terpaksa dilumpuhkan hingga akhirnya tewas karena melakukan perlawanan," kata Heru di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (8/3/2018).
Hasil penyelidikan empat tersangka tersebut merupakan jaringan sinfikat Malaysia - Aceh - Medan.
Untuk kasus kedua, masih bekerja sama dengan kepolisian narkotika Malaysia, Polda Aceh, dan Bea Cukai menggagalkan penyelundupan 20.900 gram sabu yang masuk ke Indonesia dari Orang Malaysia, ke Indonesia melalui jalur laut.
"Ini kami ungkap Sabu dikemas dalam 20 bungkus kemasan teh Cina," ujar Heru.
BNN tangkap satu tersangka yakni inisial ED (35) di kawasan Dusun Ulee Uteun, Kecamatan Lapang, Aceh Utara, Sabtu (10/2/2018).
Baca Juga: Wilayah Ini Rawan Pintu Masuk Narkoba
Kasus ketiga, BNN bekerja sama dengan Bea cukai mengungkap seberat 1.028 kilogram Sabu yang dilakukan dua tersangka yakni inisial MK (34) dan MI (32), Rabu (20/2/2018).
"Mereka kami amankan di Bandara Soekarno-Hatta usai mendarat dari Medan menuju Jakarta," ujar Heru.
Heru mengatakan modus tersangka menyimpan sabu di dalam selipan Sepatu, pakaian dalam dan juga tas para tersangka.
"Itu modus mereka di dalam sepatu dan dipakaian dalam. Itu dibungkus plastik bening Sabu," kata Heru.
Hasil pendalaman, Sabu rencana akan dikirim ke daerah Tangerang. Polisi berhasil mengamankan satu tersangka yakni inisial FE (30) di Jalan Medan Merdeka Raya, Tangerang.
Kasus keempat, BNN bekerja sama dengan TNI Angkatan Udara Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, petugas mencurigai tiga orang yang terbang menuju Jakarta dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh, Minggu (25/2/2018).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau