Suara.com - Bau wangi dari karangan bunga ucapan belasungkawa untuk mendiang Hari Darmawan sangat terasa di Rumah Duka Kertha Semadi, Denpasar, Minggu (11/3/2018) malam. Ratusan karangan bunga ucapan turut berbela sungkawa, memenuhi halaman rumah duka di jalan Cargo tersebut.
Sekira pukul 21.00 Wita acara doa bersama baru dimulai. Sebelumnya pihak keluarga sudah datang sejak sore. Tidak hanya keluarga saja, namun juga terlihat rekan-rekan bisnis Hari Darmawan datang untuk mengucapkan belasungkawa.
Doa bersama dipimpin oleh pendeta Vikaris Ardian Santosa dari Gereja Reformed Injili Indonesia (GRII) Denpasar. Saat ibadah pengiburan terlihat khidmat, semua tamu dan keluarga membaca apa yang diarahkan oleh pendeta.
Terlihat anak-anak Hari Darmawan memakai baju putih semua dari Suzy Darmawan, Hermawan Darmawan, Suzan Darmawan dan Norman Darmawan yang duduk di barisan pertama.
Sekira pukul 22.00 Wita, acara doa bersama tersebut selesai. Meski sudah cukup malam, karangan bunga buat pendiri Matahari tersebut terus berdatangan.
Juru bicara keluarga alamarhum, Roy Nicholas Mandey mengatakan, bahwa malam pengiburan ini masih akan dilakukan sampai pada Selasa, 13 Maret 2018, kemudian dilanjutkan pada Rabu, 14 Maret 2018 sekira pukul 09.00 Wita.
"Kami mengucap sukur bahwa kami bisa berkumpul di sini. Malam ini keluarga besar Hari Darmawan mengucapkan rasa terimakasih kepada rekan-rekan sekalian," katanya.
Roy menjelaskan, bahwa keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Hari Darmawan. "Beliau menjadi bapak yang baik, menjadi pejuang pengusaha yang luar biasa, beliau juga bisa menjadi teman dan sahabat di tengah-tengah kami," tutur Roy.
Baca Juga: Alasan Keluarga Tolak Autopsi Jenazah Hari Darmawan
(Luh Wayanti)
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka