Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto, menggelar rapat koordinasi kementerian dan lembaga terkait siang ini, Senin (23/4/2018). Rapat ini membahas persiapan keamanan menghadapi bulan Ramadan dan arus lalu lintas Lebaran.
“Hanya dua poin yang diarahkan oleh Pak Menko. Pertama persiapan menghadapi bulan puasa dan lebaran. Untuk pengamanan, arus lalu lintas dan sebagainya harus disiapkan dari sekarang, sebab bulan puasa tinggal tiga minggu lagi. Itu harus kita antisipasi,” kata Wakapolri Komjen Pol Syafruddin di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta.
Menurut Syafruddin, penambahan waktu cuti bersama saat lebaran nanti memudahkan untuk mengatur arus lalu lintas mudik dan balik. Sehingga dapat meminimalisir kemacetan yang terjadi setiap tahun.
“Kalau Polri memberikan masukan supaya di awal arus mudik supaya ada spare waktu supaya tidak terjadi stuck (arus lalu lintas). Kalau tambahnya di depan agak positif, supaya arus mudik tidak numpuk. Masalah keamanan dan kelancaran juga bisa kita antisipasi,” ujar dia.
Yang kedua, membahas persiapan May Day atau peringatan Hari Buruh pada 1 Mei. Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap 1 Mei massa buruh melakukan aksi demonstrasi di jalanan di berbagai kota.
“May Day sudah disiapkan, seperti rutin saja per tahun. Ini kan namanya hari ulang tahun ya, jadi bukan sesuatu yang mengkhawatirkan,” kata dia.
Untuk peringatan May Day nanti, pihaknya belum memperoleh pemberitahuan berapa estimasi massa yang akan turun berunjuk rasa, baik itu di Jakarta maupun kota besar lainnya.
“Kalau izin kan diajukan sekian orang. Ini belum masuk sampai sekarang,” kata dia.
Berita Terkait
-
Ramadhan 2026 Kurang Berapa Hari Lagi? Siap-siap Sambut Bulan Puasa
-
Lebaran 2026 Jatuh pada Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Sesuai SKB 3 Menteri
-
Awal Puasa Ramadan 2026, Muhammadiyah dan Pemerintah Sama atau Beda?
-
Tanggal Cuti Bersama Lebaran 2026, Lengkap dengan Daftar Libur Nasional
-
Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?