Suara.com - Terdakwa kasus dugaan merintangi penyidikan kasus e-KTP Setya Novanto, Fredrich Yunadi tak bisa menutupi kekesalannya terhadap karyawan IT Rumah Sakit Medika Permata Hijau Putra Rizky Ramadhona dalam persidangan, Senin (30/4/2018). Pasalnya, Rizky memberikan hasil rekaman CCTV RS kepada KPK.
Rekaman tersebut diputar oleh KPK dalam sidang lanjutan kasus yang menjeratnya tersebut. Namun, Rizky mengaku diminta atasannya, yakni Manajer Umum RS, Rusmawati untuk menyiapkan rekaman CCTV yang diminta KPK.
"Itu Bu Rusmawati hubungi saya Jumat tanggal 17, habis salat Jumat," kata Putra saat bersaksi di Gedung Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Besar, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Mendengar keterangan Rizky, mantan Pengacara Setya Novanto tersebut bertanya alasan dia menyalin isi rekaman CCTV ke dalam CD. Dia pun menanyakan cara Rizky sampai dia berinisiatif menyalinnya ke dalam CD.
"Bagaimana saudara sudah menyiapkan rekaman CCTV tersebut kalau sekarang ada dari KPK atau DVR-nya. Mengapa saudara begitu aktif alasannya apa?" tanya Fredrich.
Lagi-lagi, Rizky menjawabnya dia melakukan itu karena sudah disuruh oleh atasannya Rusmawati.
"Karena sudah dikasih tahu Bu Rusmawati bahwa ada CCTV," jawabnya.
Meski dijawab oleh Rizky, Fredrich belum juga mengerti. Dia bahkan menuding Rizky sebagai ahli nujum (peramal), karena sudah menyiapkan rekaman CCTV sebelum KPK datang memintanya.
"Apakah ada perintah mem-burning atau download? Bagaimana bisa tahu? Apa situ (saudara) ahli nujum?" tanyanya.
Baca Juga: Fredrich Siapkan Skenario Pura-pura Gila, Ini Pengakuan Setnov
Setelah mendengar ocehan Fredrich yang belum juga memahami jawabannya, Rizky pun menjelaskannya bahwa dia berinisiatif melakukan itu karena sudah diberitahu atasannya.
Fredrich didakwa merintangi penyidikan kasus e-KTP terhadap Setya Novanto bersama dengan dokter Bimanesh Sutarjo. Keduanya diduga melakukan rekayasa agar Novanto dirawat inap di RS Medika Permata Hijau untuk menghindari pemeriksaan penyidik KPK.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf