Suara.com - Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Aljufrie mengatakan bahwa Presiden PKS, Sohibul Iman, tidak memfitnah Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah ketika dalam sebuah program televisi mengatakan bahwa Fahri adalah pembangkang dan pembohong sehingga dipecat PKS sebagai anggota pada April 2016 lalu.
Keterangan itu disampaikan Salim setelah diperiksa polisi sebagai saksi dalam kasus pencemaran nama baik yang diduga dilakukan oleh Sohibul.
"Memberikan klarifikasi berkaitan dengan laporan kepada Presiden PKS, saya sudah klarifikasi sudah jelaskan insyaallah semua sudah terang lah, jadi mudah-mudahan dengan kehadiran saya hari ini sudah selesai," kata Salim di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/5/2018) malam.
Dia mengaku dicecar 15 pertanyaan oleh penyidik saat menjalani pemeriksaan selama hampir 6 jam. Salim memenuhi pemeriksaan sejak pukul 15.00 WIB di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Menurutnya, tak ada unsur tindak pidana terkait pernyataan Sohibul saat menjadi narasumber di sebuah program di salah satu televisi swasta.
"Ada 15 (pertanyaan) ini bahwa yang disampaikan oleh Presiden PKS tidak ada, jadi enggak ada fitnah, enggak ada masalah pencemaran nama baik," katanya.
Sebelumnya, Fahri meminta agar Sohibul tak membawa petinggi PKS dalam kasusnya. Dia bahkan berharap Sohibul bisa menghadapi kasus pencemaran nama baik itu dengan jantan tanpa meminta pihak lain untuk bisa dihadirkan sebagai saksi.
"Saya datang untuk lengkapi keterangan, karena ada upaya untuk menjadikan Ketua Majelis Syuro sebagai saksi. Sementara saya mengatakan yang saya jadikan peristiwa itu hanya peristiwa keterangan daripada pernyataan Sohibul di media massa khususnya televisi," kata Fahri usai merampungkan pemeriksaan di Polda Metro Jaya, siang tadi.
Menurutnya, niat Sohibul mengajukan Salim sebagai saksi malah akan melebarkan masalah. Pasalnya, Fahri telah menyerahkan barang bukti berupa rekaman video kepada polisi berisi pernyataan Sohibul yang dianggap memfitnahnya.
"Saya sudah salin videonya, saya serahkan ke penyidik dan itu satu alat bukti yang valid. Berikutnya ahli pidana sepakat sebagai saksi untuk itu. Tapi rupanya Sohibul memaksa bahwa peristiwa tuduhan beliau kepada saya bohong dan membangkang itu, benar adanya dengan cara menarik ketua majelis syuro. Saya sudah katakan pada penyidik, saya enggak mau melebar dulu. Karena menurut saya itu hanya peristiwa di TV saja," kata Fahri.
Fahri melaporkan Sohibul Iman terkait kasus pencemaran nama baik dan fitnah di Polda Metro Jaya, Kamis (8/3/2018). Sohibul diduga melanggar Pasal 310 KUHP tentang Pencemaran Nama Baik, Pasal 311 tentang Fitnah dan Pasal 27 ayat 3 serta Pasal 45 ayat 3 Undang Undang Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Berita Terkait
-
Kejutan di Kemhan: Ucapan Ultah Prabowo dari Sjafrie dan Petinggi PKS! Ada Apa?
-
Temui Menhan, PKS Sarankan Pendekatan Keamanan Manusia Komprehensif dalam Pertahanan Nasional
-
Temui Menhan Sjafrie, Elite PKS Sebut Jadi Kunjungan Istimewa: Kami Dapat Penjelasan Soal...
-
Belum Setahun Kerja, Banyak Menteri Prabowo Dapat Tanda Kehormatan, Apa Jasanya?
-
Wamen PKP Soroti Backlog 15 Juta Unit Rumah, Singgung Properti Syariah
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory