Suara.com - Polisi meringkus lelaki berinisial Adnan alias AGM. Di adalah tersangka kasus pembunuhan Anggi (30) di kawasan GOR Bulungan, Jalan Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/5/2018).
Pemuda berusia 23 tahun itu sempat buron usai membunuh Anggi dihadapan istri dan anak korban. Polisi menangkap tersangka di tempat persembunyiannya di Palembang, Sumatera Selatan.
"Kemudian tersangka kabur sampai Palembang. Selanjutnya tim gabungan polres dan Polsek Metro Kebayoran Baru menangkap pelaku di Palembang," kata Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Budi Sartono di Polres Metro Jaksel, Selasa (22/5/2018).
Budi menceritakan selama Adnan dalam masa pelarian. Selama berada di Palembang, tersangka tinggal bersama saudaranya dan bekerja sebagai tukang becak.
"Tersangka ini menyamar jadi tukang becak, ya dikejar-kejar akhirnya berhasil ditangkap. Dia bukan orang sana dia orang Aceh, di sana tinggal sama saudaranya," kata Budi.
Lebih lanjut, Budi menerangkan jika tersangka dan korban saling kenal. Kedua sehari-hari bekerja sebagai pengamen jalanan. Adnan menusuk Anggi usai menonton acara konser musik yang digagas komunitas pengamen jalanan.
"Korban dan tersangka saling kenal, karena sama-sama pengamen. Kebetulan memang sedang ada konter seniman jalanan saat itu," kata Budi.
Atas perbuatannya, Adnan dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuyan dan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan. Tersangka terancam hukuman selama 15 tahun penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!
-
Menkeu Purbaya Bahas Status Menteri: Gengsi Gede Tapi Gaji Kecil
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil