Suara.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengaku polisi mengalami kesulitan untuk mengungkap jati diri terduga pelaku penyebar video berisi sobekan kertas diduga mushaf Alquran di Jalan Gunawarman, Jakarta Selatan.
Ia beralasan, karena keterangan saksi dan barang bukti dalam kasus ini sangat minim.
"Itu sekarang gini, kita masih kesulitan mencari CCTV-nya, kemudian saksi-saksi pun tidak ada," kata Indra kepada Suara.com, Rabu (30/5/2018).
Menurut dia, petugas keamanan yang dimintai keterangan juga tak menjelaskan secara rinci saksi yang pertama kali melihat sobekan kertas bertuliskan Bahasa Arab yang berhamburan di jalan itu.
"Satpamnya pun, siapa itu orang yang ngasih itu kan, dia tidak menyebutkan juga kalau itu benar-benar Alquran atau enggak," ucap Indra.
Sejak video berisi lembaran sobekan diduga mushaf Alquran itu viral di media sosial, polisi pun juga belum menerima laporan dari warga yang melihat langsung kejadian tersebut. Indra mengatakan, penyelidikan ini dimulai setelah polisi membuat laporan model A.
Sejauh ini, kata Indra, polisi masih melacak identitas pemilik akun medsos yang telah menyebarkan video tersebut.
"Betul, saya sampaikan, bahwa justru polisi itu proaktif menangani sendiri, medsos ada semuanya ditangani sendiri," kata dia.
Namun demikian, Indra mengaku belum mengetahui laporan terbaru dari penyidik soal akun-akun yang dianggap turut menyebarkan video viral tersebut.
Sebelumnya beredar sebuah rekaman video yang menayangkan sobekan sejumlah kertas diduga mushaf Alquran yang berhamburan di Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Dalam video itu, terdengar suara lelaki yang mengklaim sobekan-sobekan itu adalah Alquran.
Ia juga sempat mengambil sejumlah sobekan sebagai tanda bukti. Masih dalam video itu, sobekan-sobekan kertas itu juga terlindas oleh kendaraan yang melintas.
Dari penyelidikan sementara, polisi menduga video yang menayangkan peristiwa itu direkam pada Sabtu (19/5/2018) malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil