Suara.com - Kepolisian Resor (Polres) Malang Kota menjaring pelaku kejahatan selama bulan Ramadan ini dalam operasi pekat. Operasi yang digelar 21-31 Mei 2018 ini pun mengungkap 137 kasus kriminalitas.
137 kasus tersebut terdiri dari premanisme sebanyak 69 kasus, judi (1), prostitusi (1), narkoba (13) dan miras (52). Penyidik polisi pun menyita barang bukti berupa 83 gram ganja, 19.62 gram sabu, 25 butir pil koplo dan 890 botol miras.
Tak ketinggalan, ada juga senjata tajam dan dua sepeda motor yang digunakan dalam aksi kejahatan. Sementara itu, untuk miras sendiri disita dari berbagai tempat, yang tersebar di Klojen (9 kasus), Lowokwaru (1), dan Kedungkandang (1).
"Miras disita karena tak memiliki izin," ungkap Kapolres Malang Kota, Ajun Komisaris Besar Asfuri.
Sebagian besar miras sendiri merupakan hasil olahan industri rumahan. Miras jenis tuak dikemas dalam botol plastik, sebagaimana miras-miras tersebut dipasok dari Tuban.
Operasi pekat ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kekhusyukan umat Islam dalam menunaikan ibadah selama Ramadan ini. "Razia terus dilakukan. Masih didapatkan miras di bulan puasa, ternyata peminat masih ada," ujarnya.
Asfuri pun menghimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama terhadap pencurian kendaraan bermotor. Utamanya di kawasan rumah kos di kawasan Lowokwaru. Menurutnya, rata-rata pelaku kejahatan beroperasi saat rumah ditinggal sholat tarawih oleh sang pemilik.
"Himbauan disampaikan melalui radio, spanduk dan babinkamtibmas," tukasnya. (SUGIANTO)
Berita Terkait
-
Kolaborasi PMM UMM dengan Warga Desa Sumberagung Gelar Pentas Seni dan Bazar
-
Lautan Eceng Gondok Penuhi Waduk Selorejo
-
Enesis Group dan Pemkot Malang Resmi Luncurkan Program Cegah DBD: Bebas Nyamuk, Keluarga Sehat
-
Madame Wang Secret Garden: Kafe ala Studio Ghibli di Tengah Kota Malang!
-
Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polisi Lepas Maling Motor di Cikarang Langgar Prosedur? Ini Kata Propam
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026