Suara.com - Seluruh pegawai negeri sipil akan kembali bertugas pascalibur Idul Fitri 1439 Hijriah, pada Kamis (21/6/2018) besok.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno memastikan, ada sanksi untuk PNS di lingkungan pemprov yang membolos pada hari pertama bekerja.
"Tapi yang lebih penting menurut saya adalah sanksi sosial dari koleganya masing-masing. Ini sudah dikasih liburan begitu panjang, masih saja tidak tepat waktu, berarti kan sangat tidak sesuai dengan semangat kita untuk memberikan pelayanan publik terbaik," ujar Sandiaga di Balai Kota Jakarta, Rabu (20/6/2018) malam.
Terkait sanksi sosial, Sandiaga tidak menjelaskannya secara rinci kepada awak media. Ia mengatakan, sanksi sosial yang dimaksud bisa berupa apa saja, dan tergantung dari masing-masing atasan.
"Misalnya kami secara tim kerja itu tidak hadir tepat waktu, kan sebetulnya itu mencederai teamwork. Jadi ini masing-masing pimpinan silakan berinovasi untuk memberikan sanksi sosial ke yang telat, supaya mereka tidak mengulangi," kata Sandiaga.
Menurut Sandiaga, kedisiplinan pegawai harus dibangun oleh masing-masing individu PNS. Sandiaga kemudian menyampaikan pantun yang sudah disiapkan untuk PNS yang baru pulang dari kampung halaman.
"Jadi untuk ASN yang besok akan masuk, saya mau kasih pantun. 'Pulang kampung naik jemputan, dari Magelang mampir ke Jogja. Setelah kita bermaaf-maafan, Jangan lupa besok masuk kerja'," kata Sandiaga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah